Infografis
Suara.com - Musim panas 2025 menjadi periode krusial bagi beberapa pemain Timnas Indonesia yang berkarier di luar negeri. Sejumlah nama dipastikan akan berstatus bebas transfer setelah kontrak mereka berakhir.
Situasi ini memunculkan banyak spekulasi terkait masa depan mereka, baik di luar negeri maupun kemungkinan pulang ke tanah air.
Justin Hubner Resmi Tinggalkan Wolverhampton Wanderers
Salah satu nama yang paling menarik perhatian adalah Justin Hubner. Bek muda berusia 21 tahun ini dipastikan tidak memperpanjang kontraknya bersama Wolverhampton Wanderers yang akan habis pada akhir Juni 2025.
Sejak bergabung, Hubner hanya tampil bersama tim U-21 dan U-23 Wolves, tanpa pernah mencicipi debut bersama skuad utama.
Sebelumnya, pemain berdarah Indonesia-Belanda ini sempat menjalani masa peminjaman ke Asia bersama klub Jepang, Cerezo Osaka.
Namun, masa pinjamannya tidak berjalan sesuai harapan. Minimnya menit bermain membuatnya kini dalam posisi tanpa klub menjelang musim baru.
Elkan Baggott Kembali ke Ipswich, Masa Depan Masih Tanda Tanya
Elkan Baggott juga menjadi salah satu pemain abroad yang masa depannya masih menggantung. Setelah menjalani musim 2024/2025 bersama Blackpool FC sebagai pemain pinjaman, Baggott kini kembali ke Ipswich Town.
Baca Juga: Emil Audero Tampil Ganas Jelang Hadapi China, Musuhnya Kini Cuma Satu!
Sayangnya, klub tersebut baru saja terdegradasi dari Premier League, dan kontrak Baggott sendiri akan berakhir pada 30 Juni 2025.
Bek jangkung ini memang belum mendapatkan kejelasan soal masa depannya.
Namun, dengan pengalaman bermain di berbagai level kompetisi Inggris, peluangnya untuk bertahan di negeri Ratu Elizabeth masih cukup terbuka.
Shayne Pattynama, Resmi Tanpa Klub dan Dilirik Klub Liga 1
Situasi serupa juga dialami oleh Shayne Pattynama. Pemain yang dikenal dengan kaki kirinya yang kuat itu kini resmi berstatus bebas transfer setelah dilepas oleh klub Belgia, KAS Eupen.
Pattynama gagal bersaing di skuad utama dan tidak mendapatkan perpanjangan kontrak.
Sebelum bermain di Belgia, Pattynama sempat menjadi bagian penting dari Viking FK di Liga Norwegia. Kariernya yang naik turun membuat sejumlah klub mulai melirik jasanya, termasuk dari Liga 1 Indonesia.
Bali United dikabarkan menjadi salah satu klub yang tertarik memulangkan Pattynama ke tanah air, sebuah opsi yang realistis untuk membangkitkan kembali performanya.
Thom Haye Terdegradasi Bersama Almere City, Peluang ke Kompetisi Lain Terbuka
![Thom Haye harus merasakan degradasi ke Divisi 2 Liga Belanda setelah Almere City ditahan imbang Fortuna Sittard 1-1 dalam laga pekan ke-33 Eredivisie, Kamis (15/5/2025) waktu setempat. [Instagram @thomhaye]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/05/15/70555-thom-haye.jpg)
Nama lain yang masuk dalam daftar pemain abroad Indonesia yang terancam tanpa klub adalah Thom Haye.
Gelandang serba bisa ini telah mencatatkan 28 penampilan bersama Almere City di Eredivisie. Namun sayangnya, kontribusinya belum cukup menyelamatkan klub dari degradasi musim ini.
Kontrak Haye bersama Almere City akan berakhir pada 30 Juni 2025, dan hingga kini belum ada kepastian mengenai langkah selanjutnya.
Meski begitu, kualitas dan pengalaman Haye diyakini masih cukup untuk bersaing di kompetisi Eropa musim depan.
Namun, pintu kembali ke Indonesia juga tak bisa ditutup sepenuhnya, terutama jika ada tawaran menarik dari klub Liga 1.
Liga 1 Bisa Jadi Tujuan Baru
Dengan status bebas transfer yang dimiliki keempat pemain ini, sejumlah klub di Liga 1 berpotensi memanfaatkan peluang untuk memperkuat skuad dengan pemain-pemain berpengalaman internasional.
Kedatangan mereka ke Indonesia tentu akan menambah kualitas kompetisi domestik sekaligus memperkuat kekuatan Timnas di masa mendatang.
Meskipun masa depan para pemain ini belum menemui kejelasan, bursa transfer musim panas selalu menghadirkan kejutan.
Baik tetap melanjutkan karier di Eropa maupun pulang ke Indonesia, para pemain abroad ini tetap menjadi aset berharga bagi sepak bola Indonesia.
Kontributor : Imadudin Robani Adam
