![Pelatih Timnas Indonesia U-23, Gerald Vanenburg. [Instagram Gerald Vanenburg]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/05/30/66974-pelatih-timnas-indonesia-u-23-gerald-vanenburg.jpg)
PSSI ingin di dua kejuaraan tersebut Timnas Indonesia U-23 mendapatkan prestasi dari edisi-edisi sebelumnya.
"Untuk memenangkan turnamen, kami harus terus meningkatkan level tiap hari, yang terpenting kami melakukannya bersama-sama dan berusaha mencapai level tertinggi."
"Korea tim yang sangat bagus, sedangkan tim lainnya belum terlalu kami kenal, tapi menurut saya ini hasil undian yang bagus," tutupnya.
Kualifikasi Piala Asia U-23 bisa dikatakan lebih berat sehingga Piala AFF u-23 bisa dijadikan pemanasan.
Keuntungan sebagai tuan rumah tentu menjadi modal penting bagi skuad Garuda Muda dalam menjalani laga demi laga di fase grup.
Sebanyak 44 tim mengikuti Kualifikasi Piala Asia U-23 2026. Ke-44 tim dibagi ke dalam 11 grup dan berjuang untuk menjadi yang terbaik.
Mereka akan memperebutkan 15 tiket lolos ke Piala Asia U-23 2026 yang akan digelar di Arab Saudi, Januari 2026.
Juara grup dipastikan lolos ke fase selanjutnya, sedangkan empat tiket lainnya diperebutkan tim runner up terbaik.
Sementara di Piala AFF U-23, format turnamen hanya memberi tempat ke semifinal bagi juara grup dan satu runner up terbaik.
Baca Juga: Profil Timnas Malaysia U-23, Rival Lawas yang Jadi Lawan Indonesia di Piala AFF U-23 2025
Artinya, Timnas Indonesia U-23 tak boleh kehilangan poin begitu saja jika ingin terus melaju di turnamen ini, hingga akhirnya menjadi juara.
Dengan persiapan yang matang dan dukungan penuh suporter tuan rumah, harapan tinggi pun kembali dipasang kepada Timnas Indonesia U-23 untuk bisa mengulangi kesuksesan tahun 2019 dan bahkan melangkah lebih jauh.
Ajang Piala AFF U-23 ini sekaligus menjadi panggung bagi para pemain muda untuk menunjukkan kualitas mereka sebelum tampil di level Asia.