Infografis
Suara.com - PSSI merekrut pelatih kiper baru untuk timnas Indonesia yang berasal dari Afrika Selatan yaitu Damian Van Rensburg.
Timnas Indonesia bakal semakin kuat di sektor penjaga gawang karena ada satu staf pelatih yang bakal bergabung.
Adalah Damian Van Rensburg yang menjadi asisten pelatih kiper terbaru skuad Garuda membantu Sjoerd Woudenberg.
Kabar tersebut dibagikan oleh akun Instagram @futboll.indonesia yang menyebut pelatih kiper asal Afrika Selatan itu segera diumumkan jelang melawan China.
"PSSI menambah asisten pelatih kiper untuk timnas Indonesia. Pelatih kiper dari Afrika Selatan Damian Van Rensburg akan menjadi asisten pelatih kiper untuk mendapingi Sjoer Woudenberg," tulis laporan itu.
Pelatih yang masih berusia 31 tahun ini sudah sejatinya sudah tidak asing di sepak bola Indonesia.
Sebab Damian Van Rensburg sebelumya juga tergabung dalam staf kepelatihan Dewa United di bawah Jan Olde Riekerink.
Maka dari itu, pelatih kelahiran Durban, Afrika Selatan ini juga sudah mengenal Sjoerd Woudenberg.
"Sebelumnya Damian menjadi pelatih kiper di Dewa United seperti Sjoerd sebelum bergabung dengan timnas Indonesia," sambungnya.
Baca Juga: Akhirnya! Rizky Ridho Terbuka Kasih Kode ke Klub Eropa, Dipancing Ragnar Oratmangoen
Sebagai informasi, Damian Van Rensburg merupakan mantan pemain yang lama menghabiskan kariernya di Afrika Selatan.
Pelatih kiper berusia 31 tahun ini pernah berkarier di Lamontville Gold, Golden Arrows, Milano United, dan pensiun di Royal Eagles.
Setelah pensiun dari karier profesional, Damian Van Rensburg melanjutkan kariernya menjadi pelatih kiper.
Kariernya dimulai dari Cape Town City di bawah tiga pelatih yaitu Erick Tinkler, Jan Olde Riekerink, serta Diogo Peral.
Kemudian Damian Van Rensburg akhirnya dibawa oleh Jan Olde Riekerink ke Dewa United.
Dengan tambahan pelatih kiper baru, maka sektor penjaga gawang di skuad Garuda akan semakin kuat.
Terlebih timnas Indonesia memiliki deretan kiper yang berkualitas.
Maarten Paes merupakan kiper pilihan utama di timnas Indonesia yang dilatih oleh Patrick Kluivert.
Kemudian ada juga penjaga gawang sekaliber Emil Audero yang akhirnya mau membela timnas Indonesia.
Emil Audero sendiri merupakan kiper yang banyak menghabiskan kariernya di Italia.
Penjaga gawang 28 tahun tersebut pernah bermain untuk Juventus, Inter Milan, Sampdoria, dan kini Como serta sempat dipinjamkan ke Palermo.
Kualitas Emil Audero dan Maarten Paes tidak mudah dibedakan karena keduanya memiliki kapasitas tinggi dan telah bermain di level tertinggi di luar negeri.
Hal tersebut diungkapkan oleh kapten timnas Indonesia, Jay Idzes yang juga berkarier di Italia.
Jay Idzes mengaku telah mengenal Emil sejak sebelum proses naturalisasi rampung. Keduanya pernah menjalin komunikasi saat masih sama-sama merumput di Italia.
Meski begitu, Jay baru punya pengalaman bermain bersama Maarten di timnas sehingga belum dapat menilai sepenuhnya kelebihan Emil dalam pertandingan.
Meskipun demikian, bek Venezia ini menekankan bahwa memiliki banyak pemain berkualitas di posisi yang sama merupakan keuntungan besar.
"Tapi kami sangat beruntung memiliki beberapa penjaga gawang, bukan hanya mereka berdua, tapi juga penjaga gawang lain yang sangat bagus. Jadi kami benar-benar beruntung memiliki banyak pilihan. Akan menjadi pilihan yang sulit bagi pelatih ketika semua sudah bergabung," kata Jay Idzes.
