Lagi-lagi Suporter Timnas Indonesia Bikin Joey Pelupessy Geleng-geleng

Jum'at, 06 Juni 2025 | 16:40 WIB
Lagi-lagi Suporter Timnas Indonesia Bikin Joey Pelupessy Geleng-geleng
Lagi-lagi suporter Timnas Indonesia sukses membuat pemain keturunan, Joey Pelupessy, geleng-geleng kagum dengan atmosfer yang mereka ciptakan di stadion. (Instagram/@joeypelupessy)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Kemenangan atas China ini menjadi catatan positif dalam sejarah pertemuan kedua tim. Secara historis, Timnas Indonesia kerap kesulitan menghadapi China, baik dalam laga persahabatan maupun kompetisi resmi.

Namun, dalam pertandingan kali ini, Skuad Garuda tampil dengan mental lebih siap dan strategi yang matang, terbukti mampu meredam dominasi lawan.

Selain faktor teknis, peningkatan performa Timnas Indonesia dalam beberapa laga terakhir tak lepas dari peran pelatih serta sistem pembinaan pemain yang semakin terstruktur.

Sejak era Shin Tae-yong, perkembangan tim nasional terlihat signifikan, baik dari segi taktik, kedisiplinan, maupun mental bertanding.

Kini, fokus publik mulai mengarah ke pertandingan berikutnya, di mana Timnas Indonesia dijadwalkan menghadapi Jepang pada 10 Juni mendatang.

Hasil ini membuat Indonesia meraih kemenangan ketiga dan mengumpulkan total 12 poin, cukup untuk mengunci satu tiket ke fase berikutnya.

Ini menjadi pencapaian historis, karena untuk pertama kalinya Tim Garuda berhasil menembus babak keempat Kualifikasi Piala Dunia dalam sejarah sepak bola nasional.

Menatap laga kontra Jepang, Indonesia harus menghadapi kenyataan tak bisa diperkuat beberapa pemain inti seperti Ragnar Oratmangoen, Sandy Walsh, dan Eliano Reijnders akibat cedera dan urusan keluarga.

Pelatih Patrick Kluivert dipaksa melakukan rotasi dan menyiapkan opsi pengganti seperti Yakob Sayuri dan Yance Sayuri.

Baca Juga: 2 Tim Asia Debut di Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia Segera Menyusul?

Fokus utama tim adalah menjaga stabilitas permainan dan tampil percaya diri menghadapi tekanan Jepang.

Kluivert juga menyoroti pentingnya mentalitas bertanding. Atmosfer panas di GBK saat menghadapi China menjadi bukti kekuatan suporter Garuda.

Bahkan, media asal China menyebut stadion kebanggaan Indonesia itu sebagai "kandang setan" yang memberikan tekanan luar biasa kepada tim lawan.

Jika mampu menjaga momentum dan tampil solid melawan Jepang, Indonesia akan lebih siap menghadapi putaran keempat yang dijadwalkan mulai Oktober mendatang.

Potensi bertanding di negara-negara seperti Qatar atau Arab Saudi akan membawa tantangan baru, baik dari segi iklim maupun intensitas pertandingan.

Kini, Timnas Indonesia hanya tinggal selangkah lagi untuk menorehkan sejarah lebih besar di pentas internasional.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI