Laga perdana kandang melawan Australia pada 10 September 2024 berakhir imbang tanpa gol.
Dengan hasil tersebut, Indonesia mencatatkan tiga clean sheet di kandang dalam lima laga.
Catatan ini menunjukkan pertahanan solid dan mentalitas tinggi saat bermain di hadapan pendukung sendiri.
Pelatih China, Branko Ivankovic, bahkan memuji atmosfer GBK yang luar biasa usai timnya kalah.
Kemenangan atas tim-tim seperti Bahrain dan China menunjukkan peningkatan signifikan di level Asia.
Kesuksesan ini juga menjadi buah kerja keras pelatih Patrick Kluivert dan staf pelatih lainnya.
Mentalitas menang dan konsistensi performa di kandang menjadi fondasi penting menuju babak selanjutnya.
Namun demikian, perjuangan Timnas Indonesia belum selesai. Meski jalur lolos langsung telah tertutup, peluang untuk tetap melaju ke putaran final Piala Dunia 2026 masih terbuka melalui fase playoff.
Dengan perolehan poin saat ini, Indonesia sudah memastikan diri melangkah ke ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Baca Juga: Tips Gacor Egy Maulana Vikri dan Ole Romeny, Ternyata Tak Ada Teknik Macam-macam
Pesaing terdekat, Bahrain dan China, yang baru mengoleksi 6 poin, sudah tidak mungkin lagi mengejar posisi Indonesia.
Pada ronde keempat nanti, tantangan lebih berat menanti. Timnas Indonesia akan bersaing di grup mini yang berisi tiga tim, bersama tim peringkat tiga dan empat dari tiap grup.
Hanya juara grup yang berhak lolos ke playoff antarkonfederasi.
Para pemain menunjukkan kepercayaan diri tinggi setiap kali tampil di Stadion GBK.
Rekor kandang yang luar biasa ini menegaskan bahwa Indonesia adalah tim yang patut diperhitungkan di Asia.
Laga terakhir melawan Jepang di matchday ke-10 tetap akan menjadi laga krusial.