Pemain muda asal Bali United ini dikenal punya naluri menyerang yang cukup baik meski berposisi sebagai bek tengah.
Kadek Arel menunjukkan kemampuannya saat membela timnas Indonesia U-19 besutan Shin Tae-yong.
Dalam 10 laga, ia sukses mencetak empat gol, angka yang lebih tinggi dibanding Muhammad Ferarri di kelompok umur yang sama.
Ketajamannya pun berlanjut ketika diberi kesempatan tampil di timnas Indonesia senior pada Piala AFF 2024 lalu.
Dari empat pertandingan yang dimainkan, Kadek Arel mampu menyumbangkan satu gol.

Gol tersebut tak hanya mempertegas kontribusinya sebagai bek, tetapi juga memberikan warna baru dalam pola permainan timnas Indonesia.
Keberadaan dua bek produktif seperti Muhammad Ferarri dan Kadek Arel menjadi nilai tambah besar bagi timnas Indonesia U-23.
Selain menjaga lini belakang tetap solid, keduanya punya potensi mencetak gol penting, khususnya dalam situasi bola mati.
Hal ini tentu akan menjadi senjata rahasia bagi pelatih Gerald Vanenburg yang kini menukangi timnas Indonesia U-23.