Suara.com - Media Belanda, Football Transfers, menyarankan raksasa Liga Belanda (Eredivisie), Ajax Amsterdam, untuk merekrut bek Timnas Indonesia, Dean James.
Saran agar merekrut Dean James diberikan karena Ajax Amsterdam dilaporkan tengah mencari bek kiri baru seiring rumor deras yang menyebut bek kiri andalnnya, Jorrel Hato, akan hengkang.
Jorrel Hato dilaporkan tengah menjadi buruan klub papan atas Inggris, di mana Arsenal menjadi tim terdepan yang ingin merekrutnya.

Karena adanya potensi Hato angkat kaki, Ajax pun mencoba membidik bek kiri milik Argentinos Juniors, Roman Vega, di bursa transfer musim panas ini.
Namun klub berjuluk De Godenzonen itu mendapat perlawanan sengit dari dua tim, yakni River Plate dan Zenit St Petersburg.
Nama terakhir kabarnya juga berada di garis terdepan untuk mendapatkan tanda tangan bek kiri berusia 21 tahun tersebut.
Apalagi nilai transfer Vega nyaris mencapai 7 juta euro (Rp132,8 miliar). Alhasil, harga tersebut terbilang mahal bagi Ajax.
Karenanya, Football Transfers menyarankan agar Ajax mendatangkan bek kiri Timnas Indonesia, Dean James, yang disebutnya punya kesamaan gaya bermain dengan Vega.

Selain kesamaan gaya bermain dengan bek asal Argentina itu, James juga punya harga lebih murah dengan estimasi mencapai Rp34,1 miliar saja.
Baca Juga: 1 Detik Gabung ke Aston Villa, Jay Idzes Cetak Sejarah
Di samping itu, Ajax punya sejarah apik saat memboyong pemain dari Go Ahead Eagles, yang terbukti dengan kesuksesan transfer Oliver Edvardsen pada Januari lalu.
Bisa Angkat Nilai Pasar Timnas Indonesia?
Saran yang datang dari media Belanda ke Ajax Amsterdam ini dirasa akan menjadi kabar baik bagi Dean James dan Timnas Indonesia.
Pasalnya Ajax merupakan salah satu klub papan atas Belanda dan kepindahan James ke Johan Cruijff ArenA bisa membuat namanya makin melejit.
Dengan melejitnya nama bek kiri berusia 25 tahun itu, otomatis nilai pasarnya akan melejit dan membuat nilai pasar Timnas Indonesia turut meningkat.
Selain itu, kepindahan ke Ajax juga akan membuat James mendapat pengalaman bermain di level teratas seperti Liga Champions.
Di musim 2025-2026, Ajax akan tampil di Liga Champions usai finis di peringkat kedua Eredivisie 2024-2025 di belakang PSV Eindhoven.
Hanya saja kepindahan James ke Ajax bisa menjadi petaka baginya. Pasalnya, tim ibu kota Belanda itu kemungkinan akan menambah bek kiri baru lagi andai Jorrel Hato hengkang.
Andai mendatangkan bek kiri baru lainnya, James pun harus siap mengisi peran sebagai pemain pelapis dan harus siap bersaing dengan pemain lainnya untuk merebut posisi di Starting Line Up.
Selain Ajax, bek kiri keturunan Surabaya ini juga menjadi bidikan klub papan atas Yunani, AEK Athens, sepanjang musim panas 2025.
Dilaporkan dari sumber yang sama, AKE Athens menjadikan James target teratas untuk didatangkan pada musim panas 2025.
Namun AEK Athens tak akan berkompetisi di level teratas. Tim asal ibu kota Yunani ini hanya akan bermain di UEFA Conference League 2025-2026, itu pun harus lewat babak Playoff.
Hal ini kalah mentereng dari Ajax yang tampil di Liga Champions dan juga klub James sendiri, Go Ahead Eagles, yang akan bermain di Liga Europa musim depan.
(Felix Indra Jaya)