
“Di Eropa kami terbiasa dengan kondisi yang berbeda. Sekarang, saya kembali ke hal-hal yang mendasar,"
"Saya senang bisa membantu klub ini dan merasakan bagaimana rasanya berada di sisi lain. Ini penting juga untuk pengembangan pribadi saya,” ujarnya kepada media Belanda Rijnmond.
Keputusan Van Gastel untuk melatih di Indonesia bukan karena keterpaksaan.
Meski sempat membawa NAC Breda promosi ke Eredivisie dan memiliki peluang untuk kembali melatih di Belanda, ia justru memilih untuk menantang dirinya di luar zona nyaman.
“Anak-anak saya sudah hampir dewasa dan sebentar lagi pasangan saya juga akan tinggal di sini secara permanen,” jelasnya mengenai alasan personal di balik kepindahan ini.