Cara Kerja Patrick Kluivert Diolok-olok, Dibandingkan dengan Pelatih Jepang

Minggu, 13 Juli 2025 | 07:44 WIB
Cara Kerja Patrick Kluivert Diolok-olok, Dibandingkan dengan Pelatih Jepang
Sontak hal ini membuat netizen kemudian olok-olok Patrick Kluivert di kolom komentar unggahan tersebut. (Antara)

Suara.com - Cara kerja pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, menjadi bahan olok-olok netizen setelah membandingkannya dengan cara kerja pelatih Jepang, Hajime Moriyasu.

Olok-olok ini terlihat di unggahan akun Instagram @ide.bolaindonesia di Instagram saat memberitakan kerja Hajime Moriyasu usai membawa Jepang lolos Piala Dunia 2026.

Usai membawa Samurai Biru lolos Piala Dunia 2026, pelatih berusia 56 tahun itu tak memilih berlibur dan menyempatkan diri menghadiri kompetisi-kompetisi sepak bola.

Terbaru, akun @ide.bolaindonesia menyebut Moriyasu hadir di pertandingan antar universitas untuk memantau bakat-bakat pemain Jepang walau hanya setingkat universitas.

“Pelatih tim nasional sepak bola Jepang Hajime Moriyasu terpantau menyaksikan pertandingan antar universitas bersama ayah shintaeyong di Yongin Mir Stadium, Korea Selatan,” tulis akun tersebut.

“Padahal timnas Jepang sudah di pastikan lolos ke Piala Dunia, tapi tidak menyurutkan Hajime untuk terus memantau bakat-bakat pemain Jepang walaupun hanya di tingkat universitas,” lanjutnya.

Karenanya, akun tersebut membandingkannya dengan Patrick Kluivert yang disebutnya lebih sering berada di Eropa ketimbang mencari talenta di Indonesia.

“Hal ini bertolak belakang dengan pelatih timnas Indonesia Patrick Kluivert yang justru lebih sering berada di Eropa sejak menangani Indonesia,” tulisnya.

Sontak hal ini membuat netizen kemudian mengolok-olok Kluivert di kolom komentar unggahan tersebut.

Baca Juga: Profil Hellas Verona, Klub Serie A Liga Italia Diam-diam Incar Emil Audero

“Kluivert kerjaannya datang pas mau FIFA match day doang. Pertandingan selesai langsung liburan,” tulis komentar akun @m***i.

“Lagi holiday dong. Gimana sih, ga bisa diganggu ya, kalo mau tanding doang ke indo nya, selain itu dilarang colek colek, lagi menghabiskan gaji,” tulis komentar akun @e***a.

Sayangnya, unggahan akun @ide.bolaindonesia itu ternyata telah menyebarkan informasi yang cenderung menyesatkan untuk merusak citra Patrick Kluivert.

Akun tersebut menyebut Hajime Moriyasu tengah memantau pertandingan universitas. Padahal faktanya ia tengah memimpin Timnas Jepang di ajang Piala EAFF E-1 2025 di Korea Selatan.

Moriyasu saat ini berada di Korea Selatan karena tengah memimpin skuad Samurai Biru untuk bertarung di ajang regional itu, di mana timnya menjalani laga pembuka kontra Hong Kong, Selasa (8/7/2025).

Hal ini pun dikonfirmasi oleh Shin Tae-yong yang kedapatan hadir dan menemui Hajime Moriyasu di Yongin Mir Stadium, Korea Selatan.

Alhasil, akun @ide.bolaindonesia telah menyebarkan informasi palsu mengenai Moriyasu sembari merusak citra Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia.

Terlepas dari informasi palsu yang disebarkannya, kritikan terhadap Kluivert ini sejatinya tak berdasar, mengingat staf kepelatihannya juga kerap mencari talenta-talenta di Tanah Air.

Hal ini dibuktikan oleh Alex Pastoor dan Denny Landzaat yang kerap hadir di laga-laga Liga 1 2024-2025. Salah satunya terlihat saat keduanya terbang ke Maluku untuk melihat Malut United berlaga.

Sementara itu, Kluivert juga beberapa kali memantau perhelatan Liga 1 dan juga kerap mendatangi tim-tim yang dibela pemain Indonesia di Eropa, seperti halnya yang dilakukan Shin Tae-yong.

Terlepas dari aktivitas-aktivitasnya itu, diduga kritikan ini tak lepas dari catatan minor Timnas Indonesia bersama Kluivert di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Kendati dirinya berhasil membawa Tim Garuda ke ronde keempat, catatannya sebagai pelatih disebut-sebut jauh dari kata memuaskan.

Tercatat dari empat pertandingan yang dipimpin Kluivert, Timnas Indonesia baru menang dua kali dan dua kali menelan kekalahan.

Dua kemenangan ini didapat atas Bahrain dan China dengan skor tipis 1-0, sedangkan dua kekalahan didapat dari Australia dan Jepang dengan skor telak 1-5 serta 0-6.

(Felix Indra Jaya)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI