Infografis
Suara.com - Robert Lewandowski, kembali menegaskan komitmennya untuk tetap bersama Barcelona.
Penegasan ini disampaikan Lewandowski pasca rumor yang menyebut bahwa ia dibidik klub-klub kaya dari Arab Saudi.
Robert Lewandowski bahkan menyebut tawaran tersebut sebagai recehan dibandingkan ambisinya untuk terus bersaing di level tertinggi bersama Barcelona.
Menurut laporan Sport, Lewandowski, yang kontraknya berakhir pada 2026, memilih untuk menghormati kontraknya dan tetap setia di Camp Nou.
Di usia 36 tahun, Lewandowski tetap menjadi mesin gol yang menakutkan.
Musim 2024/2025 menjadi bukti ketajamannya, dengan torehan 42 gol dan tiga assist di semua kompetisi, membantu Barcelona meraih gelar La Liga, Copa del Rey, dan Supercopa de Espana.
Namun, kekalahan di semifinal Liga Champions meninggalkan luka bagi sang striker, yang kini bertekad untuk membawa Barcelona lebih jauh di bawah asuhan pelatih baru Hansi Flick, mantan bosnya di Bayern Munich.
Lewandowski telah memulai latihan intensif untuk mempertahankan posisinya sebagai ujung tombak utama Blaugrana.
Tawaran dari klub-klub Arab Saudi, yang disampaikan melalui agennya Pini Zahavi, langsung ditolak mentah-mentah.
Baca Juga: Viral Video Detik-Detik Wahana Bermain di Arab Saudi Patah, 23 Orang Terluka
Lewandowski tidak tergiur oleh gaji besar, memilih untuk fokus pada ambisi meraih trofi Eropa dan memperkuat warisannya sebagai salah satu striker terbaik dunia.
Keputusan ini juga sejalan dengan visinya untuk menjadi bagian integral dari sistem Flick, yang dikenal dengan pendekatan menyerang dan disiplin taktis.
Barcelona sendiri tidak akan menghalangi jika Lewandowski memilih pergi, karena gajinya yang mencapai €13 juta (sekitar Rp234 miliar) per musim bisa membantu keuangan klub yang masih tertekan.
Namun, manajemen Barca dan Flick sepakat untuk mempertahankan sang veteran, mengingat kemampuannya mengubah jalannya pertandingan.
Musim lalu, Lewandowski membuktikan diri sebagai sosok kunci dengan rata-rata 0,9 gol per laga di La Liga dan akurasi tembakan mencapai 50%, menjadikannya ancaman konstan bagi lawan.
Keputusan Lewandowski untuk bertahan disambut antusias oleh penggemar Barcelona, termasuk komunitas sepak bola Indonesia yang mengagumi konsistensi dan mentalitasnya.
