Selamat Datang Jay Idzes: Tinggal di Kota Ini Kesempatan Langka

Galih Prasetyo Suara.Com
Minggu, 03 Agustus 2025 | 08:00 WIB
Selamat Datang Jay Idzes: Tinggal di Kota Ini Kesempatan Langka
Selamat Datang Jay Idzes: Tinggal di Kota Ini Kesempatan Langka [Instagram Jay Idzes]

Suara.com - Akan berlabuh ke mana Jay Idzes? Pertanyaan ini masih jadi teka teki jelang musim 2025/2026.

Jay Idzes saat ini masih berstatus pemain Venezia. Baru-baru ini, bek Timnas Indonesia itu menegaskan bahwa ia tak pernah tahu apa yang bakal terjadi di bursa transfer.

Jay Idzes tegaskan bahwa semua bisa saja terjadi di bursa transfer.

"Saya kapten Venezia dan saya senang berada di sini. Semua orang tahu bahwa ada bursa transfer, dan sesuatu selalu bisa terjadi." kata Jay Idzes.

Jay Idzes diduga pakai Rolex Submariner Date (Instagram/jayidzes)
Jay Idzes diduga pakai Rolex Submariner Date (Instagram/jayidzes)

Ia kembali menambahkan, "Kita lihat saja nanti. Saya di sini dan saya bahagia, tapi jika saya bertahan di sini, saya senang dan saya akan membela Venezia."

Bicara soal kebahagiaan di Venezia, hal itu juga pernah diungkap Idzes saat awal-awal berkarier di sana.

Setelah tiga musim membela Go Ahead Eagles, Jay Idzes memutuskan untuk pindah ke Italia.

Saat itu, Idzes mengaku langsung jatuh cinta dengan Venesia. "Hidup di sini top banget!" ujarnya antusias seperti dikutip dari eagles.nl

Bahkan Jay Idzes menegaskan bahwa bisa datang ke Venezia merupakan kesempatan yang sangat langka untuk kariernya.

Baca Juga: Selamat Tinggal Venezia! Tandatangan Jay Idzes Diburu 3 Klub, Siap Bayar Rp190 M

"Di dalam klub, kami bekerja keras. Tapi di luar, orang-orang benar-benar menikmati hidup. Tinggal di kota seperti ini adalah kesempatan langka," ungkap Jay Idzes.

Di awal-awal bergabung dengan Venezia, Jay Idzes sempat alami sesuatu yang tidak mengenakkan.

Pemain keturunan Indonesia itu sempat mengalami cedera trombosis di bahu yang membuatnya absen selama sebulan.

Di Venezia FC, Idzes merasa diterima dengan hangat. Timnya yang multikultural membuatnya cepat beradaptasi, meski bahasa Italia menjadi tantangan awal.

Jay Idzes pakai jersey basket Ali Budimansyah yang merupakan legenda. (Instagram/@jayidzes)
Jay Idzes pakai jersey basket Ali Budimansyah yang merupakan legenda. (Instagram/@jayidzes)

"Bahasa di ruang ganti adalah Italia, jadi saya harus cepat belajar. Itu penting untuk memahami taktik dan berkomunikasi dengan rekan setim," ungkapnya.

"Di Italia, bertahan itu seni tersendiri. Setiap detail diperhatikan, mulai dari posisi tubuh, cara berlari, hingga langkah kaki saat berputar," jelasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI