Serie A 2025/2026 Resmi Dimulai: Apa Saja yang Berubah Musim Ini?

Galih Prasetyo Suara.Com
Jum'at, 08 Agustus 2025 | 09:24 WIB
Serie A 2025/2026 Resmi Dimulai: Apa Saja yang Berubah Musim Ini?
Logo Serie A Italia

Suara.com - Kompetisi sepak bola kasta tertinggi Italia, Serie A, akan kembali menyapa para penggemarnya.

Musim 2025/2026 siap digelar dengan berbagai dinamika baru yang menarik untuk diikuti.

Para pecinta sepak bola Italia tentu sudah tidak sabar menantikan aksi tim-tim kesayangannya.

Jadwal pekan perdana pun telah resmi dirilis untuk memuaskan rasa penasaran tersebut.

Musim baru ini tidak hanya menjanjikan persaingan sengit di atas lapangan hijau.

Terdapat juga sejumlah perubahan dan kedatangan pemain anyar yang siap memberi warna berbeda.

Klub-klub raksasa seperti Juventus, Inter Milan, AC Milan, dan Napoli telah berbenah. Mereka mempersiapkan skuad terbaiknya demi meraih target prestasi tertinggi di akhir musim nanti.

Selain pergerakan di bursa transfer, Serie A juga melakukan inovasi dari sisi peraturan pertandingan. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan transparansi dan pengalaman menonton bagi para suporter.

Mari kita telusuri lebih dalam mengenai persiapan menyambut musim baru Liga Italia. Mulai dari jadwal pertandingan, pemain baru, hingga persaingan popularitas yang tak pernah usai.

Baca Juga: Profil Sassuolo, Predator Serie A Liga Italia Calon Klub Jay Idzes

Jadwal Pekan Perdana Serie A 2025/2026

Otoritas Liga Italia, FIGC telah secara resmi mengumumkan jadwal untuk pekan pembuka.

Kompetisi akan dimulai pada hari Sabtu, 23 Agustus 2025, dengan menyajikan dua pertandingan seru.

Pertandingan pembuka akan mempertemukan Genoa melawan Lecce. Di waktu yang bersamaan, yaitu pukul 23.30 WIB, Sassuolo akan menjamu tim kuat Napoli.

Memasuki hari Minggu dini hari, 24 Agustus 2025, keseruan akan berlanjut. Dua laga akan digelar serentak pada pukul 01.45 WIB.

AC Milan akan memulai kampanyenya dengan menghadapi tim promosi Cremonese di kandang. Sementara itu, AS Roma akan berhadapan dengan Bologna.

Pada Minggu malam pukul 23.30 WIB, dua pertandingan kembali dijadwalkan. Cagliari akan melawan Fiorentina, dan tim yang menarik perhatian, Como 1907, akan menjamu Lazio.

Pekan perdana akan ditutup dengan rangkaian pertandingan pada hari Senin, 25 Agustus 2025. Atalanta akan bertemu dengan Pisa pada pukul 01.45 WIB dini hari.

Di waktu yang sama, sang raksasa Juventus akan memulai perjalanannya. Mereka dijadwalkan menghadapi Parma di kandang sendiri.

Dua laga terakhir akan digelar secara terpisah untuk menutup pekan pertama. Udinese versus Hellas Verona akan bermain pada Senin malam pukul 23.30 WIB.

Juara bertahan, Inter Milan, akan memainkan laga perdananya pada Selasa, 26 Agustus 2025. Mereka akan melawan Torino pada pukul 01.45 WIB dini hari.

Inovasi VAR untuk Pengalaman Penonton

Salah satu berita terbesar menjelang musim baru adalah inovasi pada penggunaan Video Assistant Referee (VAR). Teknologi ini kerap menjadi sorotan karena implementasinya yang kontroversial.

Banyak penggemar merasa kurang dilibatkan dalam proses pengambilan keputusan wasit. Kurangnya komunikasi sering kali menimbulkan kebingungan dan frustrasi di antara penonton.

Untuk mengatasi masalah ini, Serie A akan menerapkan kebijakan baru yang signifikan. Keputusan wasit yang berkaitan dengan intervensi VAR akan diumumkan secara terbuka di dalam stadion.

Kepala wasit Serie A, Gianluca Rocchi, mengonfirmasi perubahan ini. Wasit kini akan dapat berkomunikasi langsung dengan penonton melalui pengeras suara setelah meninjau VAR.

“Berita besar untuk musim depan adalah pengumuman di lapangan," ujar Rocchi.

Tujuannya adalah untuk menciptakan transparansi dan pemahaman yang lebih baik mengenai keputusan yang diambil.

Dengan adanya pengumuman ini, penonton di stadion dan pemirsa di televisi akan mendengar penjelasan langsung dari wasit. Ini merupakan sebuah langkah maju dalam hal komunikasi di dunia sepak bola.

Kebijakan ini diharapkan dapat mengurangi ambiguitas dan kontroversi. Para penggemar kini bisa memahami alasan di balik setiap keputusan penting yang mengubah jalannya pertandingan.

Peta Popularitas: Persaingan Abadi Juventus dan Inter

Di luar lapangan, persaingan antar klub Serie A juga terjadi dalam hal popularitas. Sebuah riset terbaru dari ING Italia menyoroti peta dukungan penggemar sepak bola di Italia.

Hasilnya menunjukkan bahwa Juventus masih menjadi klub dengan jumlah pendukung terbanyak. Klub asal Turin ini menjadi favorit bagi 19% responden.

Dominasi Juventus tidak hanya berasal dari sejarah prestasi mereka yang panjang. Basis pendukung mereka juga tersebar secara merata di seluruh penjuru Italia.

Posisi kedua ditempati oleh rival abadi mereka, Inter Milan. Klub berjuluk Nerazzurri ini berhasil mengantongi 14% dukungan dari total responden.

Meskipun tampil impresif di lapangan dalam beberapa musim terakhir, Inter masih berada satu tingkat di bawah Juventus secara nasional.

Namun, mereka memiliki basis suporter yang sangat kuat, terutama di wilayah utara Italia.

Yang menarik dari pendukung Inter adalah tingkat loyalitas mereka. Sebanyak 65% dari suporter Inter mengaku sebagai penggemar garis keras.

Angka ini menempatkan Inter sebagai salah satu klub dengan tingkat fanatisme suporter tertinggi. Hal ini menunjukkan ikatan emosional yang kuat antara tim dan pendukungnya.

Di bawah kedua raksasa tersebut, persaingan ketat terjadi antara Napoli dan AC Milan. Keduanya sama-sama meraih 11% dukungan nasional.

Napoli bahkan tercatat sebagai klub dengan pendukung paling bersemangat. Sebanyak 67% fans mereka mengaku sebagai seorang fanatik.

Sementara itu, penggemar AC Milan cenderung lebih kalem. Hanya 45% dari basis pendukung mereka yang mengaku sebagai penggemar fanatik.

Survei ini juga menegaskan betapa sepak bola telah menjadi bagian dari identitas sosial di Italia. Dua dari tiga orang Italia mengaku menyukai sepak bola, menunjukkan betapa dalamnya budaya ini mengakar.

Bintang-Bintang Baru Siap Menggebrak

Bursa transfer musim panas selalu menjadi momen yang ditunggu. Klub-klub Serie A telah aktif mendatangkan sejumlah nama baru yang siap meramaikan persaingan.

Juventus berhasil mengamankan jasa Jonathan David sebagai agen bebas. Striker top asal Kanada ini direkrut setelah kontraknya di Lille habis.

David, yang mencetak 87 gol dalam 178 penampilan untuk Lille, menandatangani kontrak jangka panjang. Ia diproyeksikan menjadi penyerang utama untuk menggantikan Dusan Vlahovic.

Klub rival, AC Milan, tidak mau ketinggalan dalam memperkuat skuadnya. Mereka berhasil mendatangkan bek kiri Pervis Estupiñán dari Brighton.

Estupiñán didatangkan untuk mengisi posisi yang ditinggalkan Theo Hernandez. Dengan pengalaman lebih dari 100 laga di Inggris, ia diharapkan dapat memperkokoh lini pertahanan Milan.

Napoli juga bergerak untuk mempertajam lini serang mereka. Klub berjuluk Partenopei ini berhasil merekrut Noa Lang yang dikenal dengan kecepatan dan kreativitasnya hingga Kevin De Bruyne. 

Kemampuannya bermain di berbagai posisi di lini depan akan menjadi aset berharga bagi tim.

Sementara itu, AS Roma menambah daya gedor mereka dengan meminjam Evan Ferguson. Striker muda asal Irlandia ini didatangkan dari Brighton.

Ferguson dikenal sebagai talenta muda dengan potensi tinggi. Kedatangannya di Roma dianggap sebagai investasi jangka panjang untuk membangun tim yang kuat di masa depan.

Para pemain baru ini tentunya akan menjadi sorotan utama di musim 2025/2026.

Kemampuan mereka untuk beradaptasi dan memberikan kontribusi bagi tim masing-masing akan sangat dinantikan oleh para penggemar.

Jadwal Pekan 1 Serie A 2025/2026 Waktu Kick-off (WIB)

Genoa vs Lecce Sabtu, 23 Agt - 23:30
Sassuolo vs Napoli Sabtu, 23 Agt - 23:30
AC Milan vs Cremonese Minggu, 24 Agt - 01:45
AS Roma vs Bologna Minggu, 24 Agt - 01:45
Juventus vs Parma Senin, 25 Agt - 01:45
Inter Milan vs Torino Selasa, 26 Agt - 01:45

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI