Shin Tae-yong Buka Luka Lama dengan Erick Thohir

Kamis, 14 Agustus 2025 | 07:17 WIB
Shin Tae-yong Buka Luka Lama dengan Erick Thohir
STY justru menilai Erick Thohir memiliki peran besar dalam pengembangan sepakbola Indonesia

Suara.com - Shin Tae-yong buka luka lama dengan Erick Thohir, Ketua Umum PSSI. Shin Tae-yong tetap menunjukkan sikap profesional meski pemecatannya dari kursi pelatih Timnas Indonesia datang secara tiba-tiba.

Pada kesempatan podcast JekPot yang dibawakan oleh Jeje, penerjemah Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, STY membagikan kronologi pemecatannya dari posisi pelatih.

Ketika Timnas Indonesia tengah melakoni ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Shin Tae-yong sedang mempersiapkan strategi matang menghadapi Australia.

Namun, tanpa pemberitahuan sebelumnya, Shin Tae-yong menerima surat pemecatan yang membuatnya terkejut dan tidak menyangka keputusan itu datang begitu cepat.

"Saya kaget, tidak menyangka itu. Tiba-tiba ada surat pemberhentian, tanpa ada pemberitahuan sebelumnya," ujar Shin Tae-yong dengan nada serius.

Shin Tae-yong mengaku tidak mengetahui alasan pasti di balik pemecatan dirinya, padahal kontraknya dengan Timnas Indonesia baru saja diperpanjang hingga 2027.

Fokus utama Shin Tae-yong saat itu adalah membawa Timnas Indonesia meraih tiket ke Piala Dunia 2026, sehingga berita pemecatannya sangat mengejutkan bagi dirinya dan tim pelatih.

Dalam sesi wawancara, Jeje menanyakan hubungan Shin Tae-yong dengan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, terutama setelah insiden pemecatan tersebut.

"Dulu kami sering berkomunikasi bahkan lewat KakaoTalk, DM (Instagram), dan lainnya. Tapi setelahnya tidak lagi," jelas Shin Tae-yong mengenai interaksi dengan Erick Thohir.

Baca Juga: Nyanyi Tanah Airku di GBK Harus Bayar Royalti? PSSI: Berisik, Bikin Gaduh!

Meski hubungan komunikasi sempat terputus, Shin Tae-yong menegaskan tidak menyimpan dendam kepada Erick Thohir maupun PSSI secara keseluruhan.

STY justru menilai Erick Thohir memiliki peran besar dalam pengembangan sepakbola Indonesia, termasuk memberikan dukungan bagi Timnas Indonesia di berbagai pertandingan.

"Saya berterima kasih kepada Erick Thohir, karena dirinya membawa sepakbola Indonesia berkembang pesat dan tidak menutup kemungkinan untuk kembali bekerja sama di masa mendatang. Dia juga banyak memberikan bantuan kepada Timnas Indonesia ketika bertanding, terima kasih," tutup Shin Tae-yong.

Pemecatan Shin Tae-yong menunjukkan dinamika dan keputusan mengejutkan dalam manajemen Timnas Indonesia, tetapi hubungan profesional tetap dijaga demi kepentingan sepakbola nasional.

Ke depannya, pengalaman Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia menjadi pelajaran penting bagi PSSI dalam mengelola hubungan pelatih dan kebijakan tim nasional.

Sikap profesional Shin Tae-yong juga menegaskan pentingnya etika dan penghormatan dalam dunia olahraga, meskipun menghadapi situasi yang tidak terduga.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI