Suara.com - Drama transfer striker Newcastle United, Alexander Isak, masih belum menemukan titik temu.
Penyerang asal Swedia itu dikabarkan berupaya memaksakan kepindahan ke Liverpool, salah satu raksasa Premier League.
Situasi memanas setelah Isak memilih tidak berlatih bersama tim utama Newcastle sejak mereka kembali dari tur pramusim di Asia.
Menurut laporan Daily Express, Newcastle United bersiap memberikan sanksi berupa denda jika Isak absen pada laga pembuka Premier League melawan Aston Villa.
Isak, yang musim lalu menjadi top skor Newcastle dan membantu klub lolos ke Liga Champions, tampaknya bertekad bergabung dengan Liverpool.
Sikapnya yang menolak bermain untuk Newcastle memicu ketegangan di St James’ Park.
![Roy Keane Hantam Alexander Isak: Kalau Mau Pergi, Pergilah! [Instagram Alexander Isak]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/08/14/61456-alexander-isak.jpg)
Ia dilaporkan menolak berlatih dengan skuad utama asuhan Eddie Howe dan memilih berlatih secara terpisah, langkah yang dinilai sebagai upaya memaksa transfer.
Meski demikian, Newcastle belum menerima tawaran baru dari Liverpool setelah tawaran awal The Reds ditolak.
Klub bahkan sempat menegaskan bahwa Isak tidak dijual, namun sikap keras kepala sang pemain mulai menggoyahkan posisi mereka.
Baca Juga: Siapa Franco Mastantuono? Remaja 18 Tahun yang Direkrut Real Madrid dengan Mahar Rp780 M
Meski menolak bermain, Isak masih menerima gaji sebesar £140.000 per pekan atau sekitar Rp2,7 miliar.
Hingga kini belum ada denda yang dijatuhkan, tetapi menurut Daily Mail, Newcastle akan mengambil tindakan disiplin jika Isak absen pada laga kompetitif.
Pertandingan melawan Aston Villa akan menjadi momen krusial yang bisa menentukan langkah selanjutnya dalam drama ini.
Pelatih Newcastle, Eddie Howe, mengakui situasi ini telah mengganggu persiapan pramusim tim.
“Moral tim sempat terganggu di awal pramusim,” ujar Howe.
Meski klub mendekati kesepakatan untuk mendatangkan Yoane Wisse, Newcastle masih kesulitan mencari pengganti sepadan untuk Isak, yang menjadi tumpuan lini depan.
Di sisi lain, Liverpool disebut masih memantau perkembangan dengan cermat.
The Reds, yang dikenal memiliki ambisi besar di bursa transfer, diyakini akan kembali dengan tawaran baru jika ada sinyal positif dari Newcastle.
Kontributor: M.Faqih