Suara.com - Real Betis masih berupaya menemukan jalan keluar agar bisa mengamankan jasa Antony dari Manchester United sebelum bursa transfer musim panas resmi ditutup.
Klub asal Sevilla itu tengah menyiapkan berbagai skema pembayaran, termasuk opsi berbasis insentif yang bergantung pada performa sang pemain.
Laporan Sky Sports News menyebutkan, Betis memang tertarik mempermanenkan Antony setelah masa pinjamannya dinilai cukup positif.
Namun, keterbatasan finansial menjadi kendala utama untuk menebus winger Brasil tersebut yang merupakan salah satu pembelian termahal United di era Erik ten Hag.
Manchester United sendiri lebih condong pada penjualan penuh, ketimbang peminjaman. Meski begitu, dengan sisa waktu hanya 12 hari menuju penutupan bursa, peluang kesepakatan pinjaman tetap terbuka, apalagi Antony juga disebut ingin kembali ke Betis.
Musim lalu, pemain berusia 24 tahun itu mengenakan nomor punggung 7 selama masa pinjaman di Estadio Benito Villamarín. Nomor tersebut saat ini masih belum dipakai sehingga berpeluang kembali menjadi miliknya bila transfer terwujud.
Antony bergabung dengan Manchester United pada Agustus 2022 setelah ditebus dari Ajax Amsterdam dengan biaya sekitar 86 juta poundsterling. Namun, dalam dua musim di Premier League, ia kesulitan menunjukkan konsistensi.
Total, ia mencetak delapan gol dari 82 pertandingan di semua kompetisi, dengan kontribusi yang menurun pada musim 2023/2024 akibat cedera serta performa inkonsisten.
Pinjaman ke Betis pada paruh kedua musim lalu memberi sinyal kebangkitan bagi Antony. Ia tampil lebih percaya diri dan mulai menemukan kembali ritme permainannya. Karena itu, baik sang pemain maupun Betis melihat peluang reuni sebagai opsi terbaik musim ini.
Baca Juga: AC Milan Ditolak, Napoli Kini Favorit Dapatkan Rasmus Hojlund
Jika kesepakatan berhasil tercapai, Antony bisa memulai kembali kariernya di La Liga bersama Betis, sementara United mendapat keringanan dalam merampingkan skuad Ruben Amorim yang sedang memasuki fase perombakan.
(Antara)