On This Day: Lahirnya Bintang Ukraina Andriy Shevchenko, Legenda AC Milan

Arief Apriadi Suara.Com
Senin, 29 September 2025 | 16:05 WIB
On This Day: Lahirnya Bintang Ukraina Andriy Shevchenko, Legenda AC Milan
Presiden baru Asosiasi Sepak bola Ukraina (UAF) sekaligus mantan pesepak bola Andriy Shevchenko berbicara kepada para pewarta di Kiev, 25 Januari 2024. (ANTARA/AFP/Sergei SUPINSKY)
Baca 10 detik
  • Andriy Shevchenko lahir 29 September 1976 di Ukraina, lalu mencuat bersama Dynamo Kyiv.
  • Bersama AC Milan, ia meraih puncak karier dengan Ballon d’Or 2004.
  • Setelah sempat berkarier di Chelsea, Shevchenko menutup perjalanan sepak bolanya di Dynamo Kyiv pada 2012.

Suara.com - Tanggal 29 September 1976 menjadi momen penting dalam sejarah sepak bola. Di sebuah desa kecil bernama Dvirkivschyna, wilayah Kiev yang saat itu masih bagian dari Uni Soviet, lahirlah Andriy Shevchenko—sosok yang kelak menorehkan tinta emas di panggung Eropa.

Sejak muda, Shevchenko menekuni sepak bola lewat akademi Dynamo Kyiv.

Pada 1994 ia resmi menandatangani kontrak profesional, memulai langkah yang kemudian membuat namanya dikenal luas.

Selama membela Dynamo, Shevchenko mencatat 166 penampilan dengan torehan 94 gol.

Ia turut mengantarkan klubnya mendominasi Liga Utama Ukraina dengan lima gelar beruntun (1995–1999), tiga Piala Ukraina, dan tiga trofi CIS Cup.

Kualitasnya membuat AC Milan tertarik mendatangkannya pada 1999 dengan transfer 25 juta dolar AS.

Di musim perdananya, Shevchenko langsung meledak dengan 24 gol dari 32 laga Serie A, sekaligus menjadi top skor liga.

Kariernya bersama Rossoneri terus menanjak. Ia membantu Milan meraih Coppa Italia dan Liga Champions 2003, lalu Scudetto Serie A pada 2004.

Tahun itu pula ia mencapai puncak prestasi dengan meraih Ballon d’Or, penghargaan paling prestisius bagi pesepak bola dunia.

Baca Juga: Pertama dalam 100 Tahun, AC Milan Tanpa Pemain dengan Nomor 9

Dalam tujuh musim pertamanya di San Siro, Shevchenko mengoleksi 296 pertandingan dan 173 gol, mengukuhkannya sebagai salah satu striker tersubur dalam sejarah Milan.

Pada 2006, Shevchenko mencoba tantangan baru bersama Chelsea. Dengan biaya transfer £30,8 juta, ia sempat memecahkan rekor pembelian klub Inggris.

Namun, kariernya di London tidak berjalan mulus. Cedera serta hubungan yang tidak harmonis dengan Jose Mourinho membuat performanya meredup.

Setelah dua musim, ia kembali dipinjamkan ke Milan pada 2008–2009, sebelum akhirnya pulang ke Dynamo Kyiv.

Di klub masa kecilnya itu, Shevchenko menutup perjalanan karier hingga gantung sepatu pada 2012.

Selain kejayaan di level klub, Shevchenko juga menjadi simbol kebanggaan sepak bola Ukraina.

Ia memimpin tim nasional tampil di turnamen besar Eropa maupun dunia, memberi inspirasi bagi generasi muda pesepak bola di negaranya.

Dari desa sederhana di Ukraina hingga panggung megah Liga Champions, Shevchenko membuktikan bahwa kerja keras dan dedikasi bisa mengubah jalan hidup.

Hingga kini, namanya masih dikenang sebagai legenda AC Milan dan salah satu striker terbaik yang pernah lahir dari Serie A.

Kontributor: M. Faqih

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI