Infografis
- Herve Renard menyebut kemenangan 3-2 atas Indonesia sebagai ajang balas dendam usai kekalahan 0-2 di pertemuan sebelumnya.
-
Renard mengaku kemenangan ini menuntaskan luka lama sekaligus jadi bukti keputusan perombakan timnya berhasil.
-
Meski menang, Renard meminta Arab Saudi segera fokus ke laga penting berikutnya melawan Irak.
Suara.com - Kemenangan dramatis atas Timnas Indonesia ternyata memiliki makna yang lebih dari sekadar tiga poin bagi pelatih Timnas Arab Saudi, Herve Renard.
Juru taktik asal Prancis ini secara blak-blakan menyebut kemenangan 3-2 tersebut terasa sangat manis karena berhasil menjadi ajang pembalasan dendam yang sempurna.
Dalam laga perdana Grup B Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Jeddah, Kamis (9/10/2025) dini hari WIB, The Green Falcons memang harus bekerja keras.
Sempat tertinggal lebih dulu, Arab Saudi akhirnya mampu bangkit dan membalikkan keadaan untuk mengamankan poin penuh.
Bagi Herve Renard, kemenangan ini sukses menuntaskan rasa penasaran dan luka yang ia bawa dari pertemuan sebelumnya.
Ia mengaku tidak pernah melupakan kekalahan memalukan 0-2 yang diderita timnya saat bertandang ke Stadion Utama Gelora Bung Karno di kualifikasi putaran ketiga.
“Saya mengenal tim Indonesia dengan baik. Kalian (Timnas Indonesia) sempat menjadi duri dalam daging kami ketika bermain di kandang kalian,” kata Herve Renard dikutip dari Asharq Al-Awsat.
“Kami tidak lupa bahwa kami punya ‘dendam’ untuk dibayar. Setelah laga itu, saya membuat beberapa keputusan penting demi kepentingan tim nasional,” tambahnya lagi.
Namun, Renard tidak mau anak asuhnya terlalu lama larut dalam euforia balas dendam ini. Ia langsung memerintahkan timnya untuk mengalihkan fokus sepenuhnya ke laga penentuan melawan Irak pada 15 Oktober mendatang.
Baca Juga: 3 Catatan Pengamat atas Kekalahan Timnas Indonesia atas Arab Saudi, Patrick Kluivert Harus Baca
“Sekarang kami akan fokus menghadapi Irak. Persaingan belum berakhir, belum ada yang pasti. Masih ada beberapa pertandingan yang harus dijalani,” terang Renard.
Kemenangan ini untuk sementara menempatkan Arab Saudi di puncak klasemen Grup B, sementara Indonesia harus terdampar di posisi juru kunci.
