- Timnas Indonesia cetak dua gol ke gawang tim sekelas Arab Saudi.
- Mental juang Garuda tak luntur meski tertinggal di laga tandang.
- Kluivert tunjukkan fleksibilitas taktik jelang laga krusial lawan Irak.
Masuknya Eliano Reijnders menjadi contoh bagaimana sang pelatih menyesuaikan strategi demi menjaga keseimbangan tim di tengah tekanan intens lawan.
Bermain melawan tim dengan kualitas dan pengalaman setingkat Arab Saudi memberikan pengalaman berharga bagi para pemain.
Mereka bisa belajar bagaimana mengelola ritme cepat, tekanan tinggi, dan transisi menyerang yang efisien.
Tak kalah penting, dukungan luar biasa dari suporter yang memadati stadion menambah semangat juang para pemain hingga menit terakhir pertandingan.
Menuju Laga Penentu vs Irak
Dua hal positif dari kekalahan ini—kemampuan mencetak gol melawan lawan kuat dan mentalitas juang tinggi—bisa jadi modal berharga bagi Indonesia.
Garuda akan menghadapi Irak di laga berikutnya, partai yang berpotensi menentukan langkah mereka menuju impian besar: tampil di Piala Dunia 2026.
Kontributor : Imadudin Robani Adam
Baca Juga: Istri Thom Haye Keram Perut, Jadi Korban Perlakuan Kasar Aparat Keamanan Arab Saudi di Stadion