Suara.com - Perhelatan Piala Dunia 2026 dipastikan akan menjadi edisi yang paling bersejarah karena untuk pertama kalinya, turnamen akan diikuti oleh 48 negara.
Hal ini membuka gerbang bagi tim-tim debutan dan setidaknya ada tiga negara yang berhasil mengukir kisah dongeng dengan lolos ke putaran final untuk pertama kalinya.
1. Uzbekistan
Lolosnya Uzbekistan bukanlah sebuah kebetulan. Ini adalah puncak dari sebuah proyek pembangunan sepak bola yang konsisten dan terstruktur.
Keberhasilan mereka tercermin di semua level. Di level junior, mereka adalah raja Asia setelah menjuarai Piala Asia U-20 2023 dan mampu bersaing hingga babak 16 besar Piala Dunia U-20.
Sementara itu, tim senior mereka juga menunjukkan grafik yang terus menanjak, selalu lolos dari fase grup Piala Asia sejak edisi 2004.
Keberhasilan ini juga didukung oleh lahirnya talenta-talenta kelas dunia seperti Eldor Shomurodov serta Abbosbek Fayzullaev (Basaksehir FK), dan Abdukodir Khusanov.
2. Yordania
Jika Uzbekistan adalah tentang proses, maka lolosnya Yordania adalah tentang keajaiban dan kekuatan mental.
Keberhasilan mereka menembus putaran final menjadi salah satu kejutan terbesar dari zona Asia. Mereka harus melalui jalan terjal, bersaing dengan raksasa seperti Korea Selatan dan Irak.
Namun, sinyal kekuatan Yordania sebenarnya sudah terlihat di Piala Asia 2023. Kala itu, mereka tampil sebagai kuda hitam yang sensasional dan berhasil melaju hingga ke partai final.
Baca Juga: Patrick Kluivert Ogah Sapa Fans Timnas Indonesia, PSSI Angkat Bicara
Meskipun akhirnya harus mengakui keunggulan Qatar, pencapaian sebagai runner up Asia menjadi bahan bakar kepercayaan diri yang luar biasa bagi mereka.
3. Cape Verde
Kejutan tak kalah besar datang dari benua Afrika. Negara kepulauan kecil, Cape Verde, yang notabene merupakan tanah kelahiran bek PSM Makassar Yuran Fernandes, sukses mengunci satu tiket ke Piala Dunia.
Perjalanan mereka pun sangat impresif. Tergabung di Grup D kualifikasi, Tubaroes Azuis secara mengejutkan mampu finis sebagai pemuncak klasemen, menyingkirkan dua negara langganan Piala Dunia, Kamerun dan Angola.
Dari 10 pertandingan, mereka tampil perkasa dengan meraih tujuh kemenangan dan hanya menelan satu kekalahan.