- Chelsea kalah 1-2 dari Sunderland meski sempat unggul lebih dulu lewat Garnacho.
- Dua gol balasan Sunderland lahir dari Wilson Isidor dan Chemsdine Talbi di menit akhir.
- Enzo Maresca menilai timnya tampil buruk dan gagal mempertahankan keunggulan.
Suara.com - Chelsea harus menelan kekalahan pahit 1-2 dari Sunderland dalam lanjutan Premier League, Sabtu (25/10/2025) malam.
Pelatih The Blues, Enzo Maresca, secara jujur mengakui bahwa timnya tampil buruk di semua aspek permainan.
Padahal Chelsea sempat unggul lebih dulu lewat gol cepat Alejandro Garnacho di babak pertama.
Namun keunggulan itu tak mampu mereka pertahankan. Sunderland sukses membalikkan keadaan lewat gol Wilson Isidor dan Chemsdine Talbi di masa injury time.
Laga berlangsung dengan tempo tinggi sejak menit awal.
Garnacho membuka skor bagi Chelsea setelah memanfaatkan umpan matang dari sisi kanan. Namun setelah gol tersebut, permainan The Blues justru menurun.
Sunderland tampil lebih berani dan terus menekan.
Hasilnya, Wilson Isidor menyamakan kedudukan di pertengahan babak pertama setelah memanfaatkan kemelut di depan gawang.
Saat laga tampak akan berakhir imbang, malapetaka datang di menit 90+3.
Baca Juga: Pahit Menit Akhir! Gol Talbi Hancurkan Kemenangan Beruntun Chelsea
Dalam situasi dua lawan satu, lini belakang Chelsea gagal mengantisipasi bola panjang.
Chemsdine Talbi memanfaatkan kelengahan tersebut dan mencetak gol penentu kemenangan bagi Sunderland.
Enzo Maresca, terlihat frustrasi dalam konferensi pers usai pertandingan.
“Secara keseluruhan, kami tidak cukup bagus. Di Premier League, kalau kamu tidak cukup bagus, konsekuensinya pasti buruk,” ujar Maresca dilansir dari Sports Mole.
“Gol kedua yang kami terima seharusnya tidak terjadi. Kami punya situasi dua lawan satu di lini belakang, tapi gagal bertahan dengan benar. Itu tidak bisa diterima di level ini.”
Maresca juga menyoroti minimnya kreativitas lini depan Chelsea, yang kesulitan menciptakan peluang setelah unggul lebih dulu.