Legenda Juan Sebastian Veron: Penyihir Lapangan Tengah yang Bikin Sir Alex Naik Pitam

Galih Prasetyo Suara.Com
Senin, 03 November 2025 | 16:34 WIB
Legenda Juan Sebastian Veron: Penyihir Lapangan Tengah yang Bikin Sir Alex Naik Pitam
Legenda Juan Sebastian Veron: Dirigen Lini Tengah yang Pernah Bikin Sir Alex Ferguson Naik Pitam [Instagram]
Baca 10 detik
  • Juan Sebastian Veron adalah gelandang berbakat dengan kemampuan lengkap dan visi permainan luar biasa.
  • Kariernya di Inggris tidak secerah di Italia karena faktor adaptasi dan gaya permainan.
  • Kepulangannya ke Estudiantes menegaskan statusnya sebagai legenda sejati.

Keputusan itu terbukti tepat. Bersama Diego Simeone di lini tengah, Veron menjadi motor utama Lazio yang menjuarai Serie A 1999/2000 dan menutup musim dengan double winner (Scudetto dan Coppa Italia).

Permainannya memukau: umpan-umpan akurat, visi tajam, dan kemampuan mengatur tempo membuatnya dijuluki otak tim. 

Banyak yang menilai, musim tersebut adalah puncak karier Veron di Eropa.

Pindah ke Inggris: Harapan Tinggi, Realita Berbeda

Tahun 2001, Manchester United memecahkan rekor transfer Inggris dengan menebus Veron seharga £28,1 juta.

Sir Alex Ferguson melihatnya sebagai kunci untuk membawa United kembali berjaya di Eropa.

Awal kariernya menjanjikan, Veron mencetak tiga gol dalam empat laga dan dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Premier League bulan September 2001.

Namun seiring waktu, adaptasinya tersendat.

Perbedaan gaya permainan, intensitas fisik Liga Inggris, dan kendala bahasa membuatnya sulit menemukan konsistensi.

Baca Juga: Piala Dunia U-17 2025: Ambisi Argentina Ulang Memori Indah Qatar 2022

Sir Alex Ferguson sempat membela anak asuhnya dengan legendaris, “He’s a fcking great player, and you’re all fcking idiots!”

Ungkapan yang kini masih dikenang sebagai bentuk keyakinan Ferguson terhadap talenta sang pemain.

Sayangnya, Veron tak pernah benar-benar menemukan tempatnya di Old Trafford.

Kombinasi dengan Roy Keane dan Paul Scholes sering kali tak seimbang, dan dua musim kemudian ia dilepas ke Chelsea, yang saat itu baru diambil alih Roman Abramovich.

Namun, cedera membuatnya hanya tampil 15 kali sebelum akhirnya kembali ke Serie A bersama Inter Milan.

Di sanalah, Veron kembali menunjukkan kelasnya dengan membantu Inter meraih gelar Serie A 2005/06.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI