- Tekanan muncul pada Mikel Arteta menjelang laga melawan Brentford pasca hasil imbang 1-1 kontra Chelsea.
- David Seaman menyarankan Arteta mengganti peran *false nine* Merino dengan striker murni Viktor Gyokeres.
- Jamie Carragher prediksi Arteta tetap mengandalkan Havertz atau Merino tergantung kondisi fisik pemain.
Suara.com - Jelang laga kontra Brentford di tengah pekan, tekanan mulai mengarah kepada pelatih Arsenal, Mikel Arteta.
Legenda Arsenal, David Seaman meminta Arteta membuat keputusan besar di lini depan, mencadangkan Mikel Merino dan memberikan tempat utama kepada Viktor Gyokeres.
Arsenal baru saja meraih hasil imbang 1-1 di Stamford Bridge. Hasil tersebut sebenarnya tidak buruk, mengingat sebelumnya mereka menghajar Tottenham dan tengah fokus menghadapi Bayern Munich di Liga Champions.
Namun, Arteta tetap menyesalkan kegagalan timnya memanfaatkan keunggulan jumlah pemain untuk meraih tiga poin.
Kini, dua bomber utama, Viktor Gyokeres dan Gabriel Jesus, sudah kembali siap tempur.
Sementara Kai Havertz juga mulai pulih meski belum 100 persen. Artinya, Arsenal punya banyak opsi tajam di lini depan.
Namun, yang menjadi sorotan adalah posisi striker. Arteta dalam beberapa pekan terakhir mempercayakan peran false nine kepada Merino.
Gelandang serba bisa itu bahkan mencetak gol penyeimbang melalui sundulan cerdik di tiang jauh melawan Chelsea. Gol itu menunjukkan mengapa Arteta sulit untuk menjauhkannya dari starting XI.
Meski demikian, David Seaman menilai saatnya Arsenal kembali memakai striker murni.
Baca Juga: Arteta Jengkel Pemain Arsenal Jadi Target, Mikel Merino Sebut Tekel Caicedo Mengerikan
“Merino bermain baik, tapi dia sejatinya adalah false nine, turun ke dalam,” kata Seaman kepada talkSPORT.
“Gyokeres adalah striker asli, bisa jadi tembok untuk menahan bola dan membantu tim keluar dari tekanan.”
Seaman juga menyinggung momen Gyokeres hampir jadi pahlawan. Sang striker nyaris mencetak gol kemenangan, namun bola lebih dulu diblok oleh bek.
Menurut Seaman, semua kembali pada pendekatan yang diinginkan Arteta, ingin mempertahankan dominasi lini tengah atau menambah ketajaman di kotak penalti.
Tak hanya Seaman, eks Liverpool Jamie Carragher juga ikut memberi pandangan.
Namun berbeda, Carragher justru percaya Arteta masih akan mengandalkan Kai Havertz atau Merino tergantung komposisi skuat.