- Mantan asisten Shin Tae-yong, Jeong Seung-hyun, menuduh eks pelatih Timnas Indonesia itu melakukan kekerasan saat di Ulsan HD.
- Tuduhan ini mengubah fokus publik dari isu selebrasi kontroversial menuju dugaan perilaku keras Shin terhadap pemain.
- Shin Tae-yong membantah keras tuduhan kekerasan, mengklaim itu hanya ekspresi berlebihan saat pertemuan pribadi dengan asistennya.
Suara.com - Kasus dugaan kekerasan yang dilakukan oleh eks pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong saat melatih klub K League, Ulsan HD memasuki babak baru.
Dugaan kekerasan yang dilakukan Shin Tae-yong berawal dari tudingan yang disampaikan oleh mantan asistennya, Jeong Seung-hyun.
Menurut Jeong Seung-hyun, dugaan kekerasan itu dilakukan Shin Tae-yong, meski eks pelatih Timnas Indonesia itu membantah keras.
Dalam pernyataannya, Jeong Seung-hyun menyebut bahwa sejumlah pemain Ulsan HD juga berpikirsan sama dengannya, Shin Tae-yong melakukan kekerasan.
"Jika yang dilakukan Shin termasuk kekerasan, maka itu kekerasan. Saya bukan satu-satunya yang merasakannya, banyak pemain lain juga berpikir sama." ucapnya seperti dilansir dari daum.net
![Mulutmu Harimaumu! Shin Tae-yong Ditolak di China [Tangkap layar X]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/06/17/67100-shin-tae-yong.jpg)
Jeong menambahkan, perilaku seperti menghina atau memarahi pemain secara berlebihan tak bisa ditoleransi, bahkan di tingkat klub profesional.
Pernyataannya membuat opini publik berbalik dari fokus sebelumnya pada selebrasi kontroversial Lee Chung-yong menjadi tuduhan kekerasan Shin Tae-yong.
Selain Jeong, pemain senior seperti Lee Chung-yong dan Kim Young-kwon dikabarkan akan memberikan pernyataan tambahan, yang bisa menambah ketegangan.
Beberapa pemain lain juga dikabarkan merasakan pengalaman serupa, sehingga Jeong berharap klub dan kapten tim Lee Chung-yong bersikap transparan dalam menanggapi masalah ini.
Baca Juga: Sumardji Pastikan Ivar Jenner dan Marselino Ferdinan Segera Gabung Timnas Indonesia U-22
Klub Ulsan Hyundai sendiri berencana merilis pernyataan resmi untuk menanggapi isu ini.
Sejauh ini, klaim kedua pihak masih bertolak belakang. Jeong menyebut kekerasan terjadi, sementara Shin menegaskan itu hanyalah ekspresi berlebihan tanpa maksud buruk.
Sementara itu, Shin Tae-yong menjelaskan bahwa insiden yang dimaksud terjadi dalam konteks pribadi antara dirinya dan Seung-hyun setelah sekian lama tidak bertemu.
Ia mengaku terkejut ketika tuduhan muncul, namun siap membicarakan hal ini langsung dengan Jeong untuk mengklarifikasi situasi.
"Jika tindakan saya membuatnya merasa tidak nyaman, saya siap mengakui kesalahan. Mungkin saya terlalu ekspresif karena senang saat itu," ujar Shin.
Kontroversi ini muncul setelah Shin Tae-yong hanya bertahan dua bulan di Ulsan Hyundai.