-
Semen Padang menjamu Persija Jakarta di Stadion Agus Salim pada pekan ke-15 BRI Super League.
-
Kedua tim tampil tanpa beberapa pilar utama akibat akumulasi kartu dan masalah pendaftaran pemain.
-
Rekor pertemuan mengunggulkan Semen Padang yang pernah menang dua kali dari lima laga terakhir.
Suara.com - Stadion H. Agus Salim bersiap menjadi saksi bisu pertarungan krusial pada pekan ke-15 BRI Super League.
Tuan rumah Semen Padang dijadwalkan menjamu raksasa ibu kota Persija Jakarta pada Senin malam ini.
Pertandingan ini akan memulai sepak mula tepat pada pukul 19.00 WIB untuk menghibur para pecinta sepak bola.
Masyarakat Indonesia dapat menyaksikan jalannya laga secara langsung melalui kanal televisi Indosiar maupun layanan Vidio.
Laga ini diprediksi akan berlangsung dengan intensitas tinggi mengingat posisi kedua tim di klasemen sementara.
Kondisi internal Semen Padang saat ini sedang berada dalam fase yang cukup mengkhawatirkan bagi para pendukungnya.
Manajemen tim baru saja mengambil langkah besar dengan melepas sejumlah pilar asing yang selama ini menjadi tumpuan.
Masalah semakin pelik karena pemain pengganti yang direkrut belum mendapatkan izin pendaftaran untuk diturunkan dalam pertandingan.
Lini pertahanan mereka juga dipastikan melemah seiring absennya sang pemimpin lapangan di sektor belakang.
Baca Juga: Rekor Kandang Persib Bandung di BRI Super League 2025, Sapu Bersih Kemenangan
Kapten Leo Guntara terpaksa menepi karena harus menjalani hukuman akibat akumulasi kartu kuning yang ia terima.
Di sisi lain Persija Jakarta datang ke Padang dengan ambisi besar meski skuat mereka tidak dalam kondisi utuh.
Pelatih Mauricio Souza harus memutar otak karena salah satu pemain kunci mereka tidak bisa ikut bertanding.
Van Basty Souza dipastikan absen membela tim Macan Kemayoran akibat hukuman akumulasi kartu yang didapat sebelumnya.
Kehilangan sosok kreatif di lini tengah tentu menjadi kerugian tersendiri bagi skema serangan tim tamu malam ini.
Namun Persija masih memiliki kedalaman skuat yang mumpuni dengan kehadiran beberapa pemain lokal berkualitas tim nasional.
Hanif Sjahbandi diproyeksikan akan mengambil peran sentral untuk menjaga keseimbangan transisi dari bertahan ke menyerang.
Kualitas permainan Hanif dinilai setara dan mampu menambal lubang yang ditinggalkan oleh absennya pemain asing mereka.
Kekuatan lini tengah Persija tetap menjadi ancaman serius bagi pertahanan Semen Padang yang sedang dalam masa transisi.
Mauricio Souza kemungkinan besar akan tetap menginstruksikan anak asuhnya untuk tampil menekan sejak menit pertama pertandingan dimulai.
Tim tamu membawa misi balas dendam mengingat catatan kurang impresif mereka saat bertandang ke ranah Minang.
Semen Padang memiliki catatan sejarah yang cukup baik saat berhadapan dengan klub kebanggaan warga Jakarta tersebut.
Pada kompetisi musim lalu tim berjuluk Kabau Sirah sukses mempermalukan Persija Jakarta dengan skor meyakinkan dua kosong.
Dua gol kemenangan yang tercipta kala itu dilesakkan melalui kaki Firman Juliansyah dan juga aksi Bruno Gomes.
Statistik menunjukkan bahwa dalam lima pertemuan terakhir Semen Padang berhasil mengamankan dua kemenangan atas tim tamu.
Hal ini membuktikan bahwa Stadion H. Agus Salim masih menjadi tempat yang angker bagi pasukan Macan Kemayoran.
Dejan Antonic diperkirakan akan menerapkan pola menyerang 4-3-3 dengan mengandalkan kecepatan para pemain sayap lokalnya.
Arthur Augusto diposisikan sebagai penjaga gawang utama yang dilindungi oleh empat bek sejajar termasuk Angelo Meneses.
Lini depan tuan rumah akan bertumpu pada ketajaman Cornelius Stewart yang didukung oleh pergerakan lincah Armando Oropa.
Sementara itu Persija Jakarta diprediksi tampil menyerang dengan formasi identik yang menempatkan Carlos Eduardo di bawah mistar.
Rizky Ridho dan Jordi Amat akan menjadi tembok kokoh di jantung pertahanan untuk meredam agresivitas serangan balik lawan.
Lini depan Persija akan mengandalkan trio maut yang diisi oleh Allano Lima, Maxwell Souza, dan juga Eksel Runtukahu.
Witan Sulaeman diharapkan bisa memberikan umpan-umpan matang untuk memanjakan para penyerang di dalam kotak penalti lawan.
Duel di sektor tengah antara Alhassan Wakaso dan Fabio Calonego akan menjadi kunci penentu dominasi permainan di laga ini.
Kedua pelatih tentu sudah menyiapkan taktik khusus untuk mengeksploitasi setiap kelemahan yang dimiliki oleh pihak lawan.
Hasil akhir pertandingan ini akan sangat menentukan posisi kedua tim dalam persaingan ketat di papan klasemen.
Pertemuan antara Semen Padang vs Persija Jakarta selalu menyajikan drama dan tensi tinggi di setiap menit jalannya laga.
Dukungan penuh dari suporter setia di Padang diharapkan mampu membangkitkan semangat juang para pemain yang sedang terpuruk.
Persija Jakarta sendiri tidak ingin pulang dengan tangan hampa dan bertekad memperbaiki catatan rekor pertemuan mereka di sana.
Siapakah yang akan keluar sebagai pemenang dalam duel klasik penuh gengsi di pekan ke-15 BRI Super League ini?
Jangan lewatkan keseruannya hanya di layar kaca Anda pada hari Senin tanggal 22 Desember 2025 hari ini.