"Sejujurnya, Serj bahkan tidak mau membuat Mezmerize dan Hypnotize. Kami semua kala itu benar-benar memohon padanya untuk merampungkan dua album itu," beber Malakian.
Sebelum double-album tersebut, SOAD sendiri telah merilis tiga album bersama Tankian sebagai frontman. Ada album self-titled pada 1998, Toxicity (2001) dan Steal This Album! (2002). Namun, album Toxicity dengan sederet hit-nya jelas menjadi album breakthrough mereka, yang membuat empat pria Amerika Serikat keturunan Armenia tersebut mendobrak pasar musik internasional.
Ya, single-single ikonik macam Chop Suey!, Toxicity, Aerials, Needles dan Deer Dance memang everlasting dan masih terus dibawakan SOAD dalam gig mereka hingga detik ini.