Ia juga kemudian menambahkan, orang-orang yang berkomentar negatif soal sinetron Zahra karena tidak menontonnya dari awal.
"Padahal belum nonton dari awal. Kalau dari awal nonton, lu pasti pada baper, yakin gue," kata Panji menambahkan.
Komentar Panji Saputra pun mendapat banyak tanggapan dari warganet. Warganet menyayangkan komentar Panji yang seolah meremehkan keresahan masyarakat.
5. Dilaporkan ke KPI
Kontroversi sinetron Suara Hati Istri Zahra ini lantas membuat publik ramai-ramai menyentil KPI untuk menindaklanjutinya.
Judul 'Malam pertama Zahra dan pak Tirta! Istri Pertama dan Kedua Panas?' serta 'Zahra Hamil! Pak Tirta dan Zahra Semakin Mesra' yang menjadi sorotan warganet di media sosial.
Banyak yang mengadukan persoalan ini Komisi Penyiaran Indonesia (KPI).
Salah satu poin aduan, sinetron tersebut dinilai mengampanyekan pedofilia.
"Aduan: romantisasi grooming, pedofilia, pemeran di bawah umur berperan sebagai istri dan adegan kurang pantas. KPI buka mata, siaran sehat untuk rakyat," tulis @cipilable.
Baca Juga: Kompaks Kecam Sinetron Suara Hati Istri Indosiar, Langgengkan Perkawinan Anak
Demikian 5 kontroversi sinetron Suara Hati Istri Zahra yang ramai mendapat kritik pedas.