![Vinessa Inez [Herwanto/Suara.com]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/09/04/81648-vinessa-inez.jpg)
Pemain FTV Vinessa Inez memilih bercerai dari Ryan Deye padahal rumah tangga mereka masih seumur jagung. Alasannya karena Vinessa mengalami penganiayaan yang menurutnya dilakukan oleh Ryan. Sang suami memukulnya dengan sapu lidi yang juga diakui oleh Ryan. Tapi menurut Ryan, pukulannya tidak sakit bahkan anak kecil tak akan menangis dengan pukulannya itu.

Artis lawas, Cornelia Agatha menceraikan Sony Lalwani karena KDRT pada tahun 2012 silam. Awalnya, pemeran Sarah dalam Si Doel Anak Sekolahan ini memaafkan tindakan suaminya. Ia juga merasa kasihan pada nasib anak-anaknya jika berpisah. Tapi pada akhirnya ia memilih pisah dari suami yang sudah dinikahi selama 6 tahun.
8. Joy Tobing

Kini hidup bahagia dengan Kolonel TNI, Joy pernah jadi korban KDRT pada pernikahan pertamanya. Joy Tobing bercerai dari Daniel Sinambela karena adanya isu perselingkuhan hingga KDRT.
9. Thalita Latief
![Thalita Latief [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/10/21/88673-thalita-latief.jpg)
Perceraian Thalita Latief dan Dennis Lyla terjadi pada Juli 2021 lalu. Thalita tidak menuntut nafkah untuk anak-anaknya setelah ia juga memenangkan hak asuh anak anaknya dan Dennis. Alasan perceraian mereka adalah adanya tindak KDRT yang dialami Thalita selama menikah. Ia mengaku sering mendapat perlakuan kasar dari Dennis.
10. Nindy Ayunda
![Nindy Ayunda [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/10/18/97453-nindy-ayunda.jpg)
Pernikahan Nindy Ayunda dan Askara Parasady Harsono dikenal harmonis. Namun, keduanya bercerai karena KDRT yang dialami Nindy selama menikah. Pengadilan agama mengabulkan semua tuntutan Nindy yaitu hak asuh dan nafkah anak.
Itu tadi sederet artis yang memilih pisah setelah mengalami KDRT. Kini mereka hidup bahagia sebagai orang tua, ada juga yang sudah menemukan pasangan baru. Namun, perlu diingat bahwa adalah hal yang harus mendapat perhatian dari semua pihak. Cerai atau tidak memang pilihan dari korban. Tapi yang pasti pelaku KDRT harus bertanggung jawab atas perbuatan mereka. Bagaimana menurutmu?
Kontributor : Safitri Yulikhah