"Setelah 1 tahun berlalu, ini adalah kesempatan pertama bagi saya untuk akhirnya berani berbicara dan juga mengungkap kebenaran dari kasus (kekerasan seksual) yang saya alami," ungkap Arawinda.
Tak perjualbelikan film Diam
Di unggahan cuplikan film pendek tersebut, Arawinda menambahkan bahwa film karyanya ini tidak untuk diperjualbelikan. Alasannya karena film ini hanya media baginya untuk bisa bersuara.
"Film ini bukan yang ingin saya perjualbelikan untuk menghasilkan uang," imbuh Arawinda.
Netizen singgung kasus pelakornya
Sayangnya, unggahan Arawinda soal film terbarunya itu malah mendapat banyak respons negatif dari para warganet. Banyak dari mereka yang menyinggung kasus Arawinda yang dituduh sebagai pelakor.
"Ya minimal tuh minta maaf sama korban," tulis salah satu warganet.
"Gak tau malu," ujar warganet yang lain.
Kontributor : Dea Nabila
Baca Juga: Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Pengasuh Pondok Pesantren di Karanganyar Diambil Alih Polda Jateng