Utusan Khusus Presiden yang dinilai seharusnya memiliki rasa toleransi ini justru tak tergambarkan pada sosok Gus Miftah dalam video yang viral.
Menurut Ustad Suhari, Presiden Prabowo sudah salah memiliki Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden karena belum memahami makna toleransi.
"Terus jadi Utusan Khusus Presiden bab toleransi. Orang dia sendiri nggak punya toleransi kok, ngajarin orang toleransi. Itu pak Prabowo salah pilih," tegasnya.
Sejumlah warganet pun sepakat dengan pendapat Ustad Suhari bahwa Prabowwo Subianto salah memiliki Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden.
Karena itu, mereka meminta Presiden Prabowo mengkaji ulang dan memecat Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden.
"Sampaikan pak Prabowo, beliau salah pilih Utusan. Tolong disudahi saja jabatannya Miftah," kata @salmaa**.
"Mending pecat dan gantiin aja," kata @the_king**.
"Harusnya dicopot dari Utusan Presiden, seenaknya menghakimi orang dan mulutnya tidak sebagus namanya. Kasih sanksi tegas dong, bukan cuman minta maaf," kata @zaraah***.
Baca Juga: Momen Agus Salim Tiba di Kemensos RI, Penuhi Undangan Soal Kisruh Donasi Rp1,5 Miliar