Suara.com - Konten kreator Gita Savitri Devi atau Gitasav berbagi pengalaman pribadinya terkait keputusannya untuk tidak memiliki anak atau childfree yang menuai hujatan.
Dia mengaku tertekan sampai nyaris bunuh diri.
Dalam unggahan terbarunya, Gitasav mengungkapkan tekanan mental yang dia alami akibat berbagai komentar negatif dan perundungan dari netizen, terutama dari mereka yang mengklaim diri lebih religius.
Menurut perempuan yang kini menetap Jerman itu, komentar negatif tersebut telah melampaui batas privasi dan membuatnya merasa diperlakukan tidak adil.
Meski banyak yang bersimpati dengan pengalaman sulit yang dialaminya, beberapa netizen berpendapat bahwa hujatan yang diterimanya bukan semata-mata karena pilihannya untuk childfree.
Sebaliknya, respons dan pernyataan Gitasav sendiri yang dinilai terlalu arogan menjadi pemicu utama kemarahan publik.
Salah satu pernyataannya yang memicu kontroversi adalah anggapan bahwa memiliki anak dapat mempercepat penuaan.
Dan bahwa cara terbaik untuk tetap awet muda adalah dengan tidak memiliki anak.
Baca Juga: Pendidikan Gita Savitri: Lulusan Jerman, Malah Dicatut Jadi Mahasiswa UIPM Kampus Raffi Ahmad
"Sebenarnya tidak ada yang salah dengan pilihannya, itu hak masing-masing. Tapi, alasan dia memilih childfree itulah yang membuat netizen geram," tulis salah satu netizen.
"Salah satunya, dia bilang orang yang punya anak akan lebih cepat tua, sedangkan anti-aging yang paling bagus adalah dengan tidak banyak pikiran. Itu kan konyol. Padahal, banyak kalimat yang lebih bijak untuk digunakan, apalagi dia seorang influencer," sambungnya lagi.
Banyak netizen yang menilai bahwa pernyataan Gita Savitri seolah menyudutkan para ibu yang memilih untuk memiliki anak.
Beberapa orang juga menilai bahwa pernyataan seperti ini dapat memberikan dampak negatif bagi anak-anak yang membaca, membuat mereka merasa tidak diinginkan atau dianggap sebagai beban oleh orang tua mereka.
"Sebenarnya yang membuatnya dihujat itu karena kata-katanya yang seolah menyudutkan ibu-ibu yang memilih punya anak, kan? Seperti 'punya anak cepat tua, anak itu beban, dan lain-lain,'" ujar seorang netizen.
Meskipun setiap individu berhak menentukan jalan hidupnya sendiri, sebagai seorang figur publik, banyak yang berharap agar Gita Savitri dapat lebih bijak dalam mengutarakan pendapatnya agar tidak memicu kesalahpahaman dan kontroversi yang berlarut-larut.
Kontributor : Chusnul Chotimah