Suara.com - Selebgram Cut Intan Nabila membawa kabar terbaru mengenai rumah tangganya.
Melalui Instagramnya, Cut Intan Nabila mengabarkan jika dirinya telah resmi bercerai dari Armor Toreador. Tak hanya itu saja, Intan kabarnya juga mendapatkan hak asuh atas anak-anaknya.
Kabar tersebut dibagikan Intan melalui foto di Instagram. Dalam foto tersebut, ada tulisan yang menjelaskan secara inti tentang putusan dari pengadilan.
Disebutkan, Intan resmi cerai dari Armor Toreador dan mendapatkan hak asuh anak.
"Menjatuhkan talak satu ba'in sughra Armor terhadap Intan; menetapkan hak asuh anak-anak pada ibu kandungnya, tanpa menghilangkan hak dan kewajiban Armor sebagai Ayah Kandungnya," bunyi tulisan dalam foto yang diunggah mantan atlet anggar tersebut.
Sebagai informasi, Intan menggugat cerai Armor setelah dirinya mengalami tindak kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Beberapa waktu lalu, kasus KDRT yang dialami Intan memang sempat menjadi buah bibir publik.
Lantas, seperti apa kronologi kasus KDRT Cut Intan Nabila? Simak ulasannya.
Kronologi Kasus KDRT

Kasus KDRT yang dialami Cut Intan Nabila terungkap usai selebram itu membagikan video kekerasan yang dialaminya melalui akun Instagram @cut.intannabila pada Selasa, 13 Agustus 2024.
Baca Juga: Armor Toreador Ngarep Bisa Pertahankan Rumah Tangganya dengan Cut Intan Nabila
Intan mengunggah rekaman CCTV saat tengah berada di tempat tidur bersama Armor dan anak bungsunya. Saat itu, Armor memukul Intan dan mengenai bayi mereka.
"Selama ini saya bertahan karna anak, ini bukan pertama kalinya saya mengalami KDRT, ada puluhan video lain yang saya simpan sebagai bukti," tulis Intan kala itu.
Usai video tersebut viral, pihak kepolisian bergerak menuju rumah Intan. Sejumlah saksi pun dimintai keterangan.
Namun sayang, Armor malah pergi dari rumah setelah melakukan KDRT. Diketahui, Armor pergi atas perintah sang ibu agar tidak terjadi keributan dan menunggu Intan tenang.
Pada Selasa, 13 Agustus 2024 malam, polisi akhirnya berhasil menangkap Armor di salah satu hotel di Jakarta Selatan.
Setelah Armor berhasil ditangkap, Intan pun menjalani proses visum setelah mendapatkan pendampingan dari Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Bogor.