Suara.com - YouTuber dan konten kreator kondang Arif Muhammad, yang dikenal luas dengan karakter ikoniknya Mak Beti, saat ini sedang menjalani ibadah umrah.
Namun, dalam perjalanan spiritualnya ke Tanah Suci, Mak Beti mengalami kejadian tak mengenakkan yang sempat membuat para penggemarnya khawatir.
Di tengah-tengah pelaksanaan ibadah umrah, Mak Beti harus mendapatkan perawatan medis setelah kondisi tubuhnya menurun drastis.
Ia sempat dilarikan ke rumah sakit di Mekah karena mengalami gejala yang cukup serius.
Dalam sebuah video yang diunggah di akun Instagram pribadinya, tampak Mak Beti terbaring lemah di ranjang rumah sakit.
Ia tampak mengerang menahan rasa sakit sambil menceritakan pengalamannya melalui caption yang ditulis panjang.
“Cerita sedikit pas sakit di Mekah ya. Jadi sebetulnya dari Madinah tenggorokan sudah ngerasa sakit, tapi karena nafsu lebih besar daripada iman, akhirnya makanan nggak dijaga,” tulisnya dalam unggahan tersebut.
Menurutnya, selama perjalanan dari Madinah hingga Mekah, ia justru tidak menjaga pola makan. Makanan-makanan favorit seperti yang pedas, berminyak, dan beresiko bagi kondisi tubuhnya tetap ia konsumsi.
Ditambah lagi, ia kerap minum es di tengah suhu panas ekstrem Arab Saudi, serta masih mengonsumsi rokok.
Baca Juga: Rindu ke Tanah Suci, Febby Rastanty Berharap Bisa Umrah Bareng Suami Tahun Ini
“Semua yang pedas dan berminyak dibantai. Sudah gitu cuaca panas, selalu minum es plus ngerokok. Ya jadilah, badan ambruk,” ujarnya jujur.
Ia menggambarkan rasa sakit yang dideritanya sebagai pengalaman yang benar-benar menyiksa.
Mulai dari kepala yang terasa sangat pusing, badan menggigil, demam tinggi, hingga tidak bisa berbicara dengan jelas.
“Tapi asli, aku baru pertama kali ngerasain sakit kayak gini. Ampun kali rasanya. Kepala pusing berat kali, badan panas dingin, seluruh badan gemetar, menggigil sampai gigi belaga,” ungkapnya.

Ia juga mengaku mengalami sesak napas, jantung berdebar kencang, dan rasa panas yang menyiksa di tenggorokan. Bahkan untuk berbicara pun ia kesulitan karena suaranya hilang dan menelan terasa sangat perih.
“Sampai untuk ngomong nggak ada suaranya. Untuk nelan sakit kali. Apa lagi kalau batuk, beeehhh! Rasanya kayak luka kena garam, periiihh!” tulisnya dengan gaya khasnya.