Suara.com - Fatih Unru menjadi satu diantara jajaran pemain film Pengepungan Bukit Duri. Ia berperan sebagai Rangga dalam kisah yang sutradarai sineas ternama, Joko Anwar.
Fatih Unru lebih dulu bercerita soal latar dari film Pengepungan Bukit Duri. Di mana film yang menggambarkan soal masa depan, 2027 akan berfokus pada masalah seseorang yang sudah tidak peduli terhadap satu sama lain.
"Menceritakan soal suatu bangsa yang di dalam keadaan krisis, semua orang sudah lepas sama tanggung jawabnya untuk mengkontrol dirinya masing-masing," kata Fatih Unru kepada Suara.com ditemui di Epicentrum, Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.
"Di sini banyak banget orang-orang yang lepas kontrol dalam segi aspek apapun," imbuhnya.
Karena lepas kontrol itulah setiap orang membuat hukum atas keputusan mereka sendiri.
Termasuk peran Fatih Unru, di mana ia digambarkan sebagai siswa SMA Bukit Duri yang gemar melakukan bully. Ia menjadi salah satu sosok bermasalah di sekolah tersebut.
"Rangga ini dalam tanda kutip bermasalah. Dia masuk ke SMA itu karena suka iseng, ngerjain orang," kata Fatih Unru.
Tapi di balik kenakalannya tersebut, ada latar belakang yang menjadi pengaruh atas tingkah lakunya tersebut.
"Dia punya masa lalu yang kelam. Tinggal berdua sama bapaknya karena ibunya nikah lagi," terang putra almarhum Yayu Unru tersebut.
Baca Juga: 5 Film Romantis yang Bikin Nostalgia, Cocok di Tonton di Akhir Pekan
"Jadi karena ini, Rangga punya sesuatu yang ingin dia keluarkan. Tapi yang kemudian hadir adalah keusilan sampai menganggu orang lain," imbuhnya.
Fatih Unru bersyukur bisa mendapatkan secara lengkap layer sebagai Rangga. Semua itu tidak lepas dari keterlibatan Joko Anwar.
"Puji Tuhan, Alhamdulillah dapat lengkap banget karakternya dari bang Joko," kata Fatih Unru.
Fatih Unru menyebut Joko Anwar secara lengkap menceritakan latar belakang karakternya bahkan sejak SD hingga SMA. Sehingga aktor 19 tahun ini tak memiliki kesulitan untuk mendalami peran.
"Jadi tidak perlu riset terlalu jauh, karena informasi yang diberikan sudah lengkap," puji Fatih Unru kepada Joko Anwar.
Tak hanya bersyukur disutradarai Joko Anwar. Bekerja sama dengan peraih Piala Citra untuk film Perempuan Tanah Jahanam tersebut, merupakan salah satu bucket list aktor muda ini.
![Fatih Unru ditemui di Epicentrum, Jakarta Selatan pada Kamis (10/4/2025). [Suara.com/Rena Pangesti]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/04/21/28317-fatih-unru.jpg)
"Mungkin menjadi cita-cita banyak orang untuk bekerjasama dengan bang Joko Anwar, termasuk saya," kata Fatih Unru.
Selain Fatih Unru, ada Morgan Oey yang juga ambil peran dalam film Pengepungan di Bukit Duri. Ia berperan sebagai Edwin, guru di SMA Bukti Duri.
Pacar Prilly Latuconsina, Omara Esteghal pun ikut terlibat dalam film Joko Anwar. Ia akan berperan sebagai Jeffry, musuh Edwin.
Lainnya, ada Endy Erfian yang berperan sebagai Andy, teman Rangga. Andy diduga memiliki keterikatan dengan Edwin, guru di SMA Bukit Duri.
Sebagai gambaran, Pengepungan di Bukit Duri memang bukan film biasa. Berlatar 2027, film ini mengangkat cerita tentang Edwin (Morgan Oey), seorang guru pengganti yang menerima pekerjaan di SMA Duri yang berisi anak-anak bermasalah.
Dalam perjalanannya, Edwin berusaha membangun relasi dengan para siswa yang sulit diatur, sambil mencari keponakannya yang hilang.
Namun, ketika kerusuhan sosial tiba-tiba melanda kota, Edwin terjebak di dalam sekolah, berhadapan dengan sekelompok siswa brutal yang ingin menyingkirkan mereka.