Meski beresiko tinggi, untungnya pengobatan itu berdampak positif ke Abdee Negara. Ia jadi bisa kembali ke panggung untuk tampil bersama Slank.
"Udah manggung sih. Dia kalau di Jakarta selalu minta manggung," kata Kaka.
Namun di sisi lain, Abdee Negara tetap harus menjalani cuci darah rutin di tengah proses pengobatan rawat jalan. "Dua minggu sekali harus cuci darah," kata drummer Slank, Bimbim.
Meski pengobatan metode baru itu mulai menunjukkan tanda positif, tim dokter yang menangani Abdee Negara masih butuh penelitian lebih lanjut.
Dengan kata lain, Abdee Negara harus tetap menjalani metode pengobatan standar yang kini dipakai untuk mereka yang mengalami masalah ginjal.
"Seandainya berhasil pengobatan ini, bisa revolusioner," kata Bimbim.
Abdee Negara juga wajib menjaga makanan yang ia konsumsi selama proses pemulihan dari peradangan ginjal.
Para personel Slank sampai berusaha menyiapkan konsumsi yang bersih dan steril untuk Abdee Negara.
"Makanan yang dia konsumsi, harus dipanasin dulu. Harus bersih, harus steril," terang Kaka.
Baca Juga: Penyesalan Terbesar Abdee Negara Usai Bunda Iffet Meninggal Dunia, Singgung Soal Wasiat
Abdee Negara sendiri juga sampai berusaha membawa alat pemanas untuk menghangatkan konsumsi yang disediakan sebelum konser.
"Dia sekarang kalau di belakang panggung, bisa bawa oven," kata Kaka.
Meski terkesan merepotkan, Abdee Negara menganggap tindakan itu sebagai solusi terbaik untuk tetap bisa membuatnya berkegiatan bersama personel Slank lain.
"Memang ada beberapa yang nggak boleh sama dokter, jadi ya tinggal dijaga aja. Simpel sih,” ucap Abdee Negara saat itu.