Uniknya, bunga-bunga tersebut bukan bunga asli, melainkan hasil karya dari anyaman daun kelapa yang terlihat sangat rumit.
2. Dihiasi Mawar Putih dan Melati

Selain hiasan dari daun kelapa, dekorasi juga makin dipercantik dengan adanya gundukan bunga mawar putih dan melati segar yang dirangkai sedemikian rupa.
Tentu saja kehadiran bunga-bunga tersebut dapat memberikan aroma harum alami dan nuansa yang menenangkan.
3. Meja Akad Bertaplak Kuncup Melati

Meja berbentuk lingkaran yang digunakan sebagai tempat akad juga terlihat dialasi taplak yang terbuat dari anyaman.
Yang membuatnya spesial adalah taplak unik tersebut disusun dari untaian kuncup bunga melati yang lembut dan wangi.
4. Hiasan Penjor

Di sekitar tempat akad juga terlihat banyak janur kuning yang melengkung sebagai hiasan. Di Bali, janur melengkung ini biasanya disebut dengan istilah penjor.
Penjor ini bukan hanya dekorasi visual, tetapi juga simbol adat dan spiritual yang diyakini membawa keberkahan.
5. Diapit Dua Sungai Suci yang Bermakna Mendalam

Tidak hanya dekorasi saja yang menuai decak kagum. Ternyata tempat yang dipilih Luna dan Maxime untuk mengikat janji suci memiliki makna yang mendalam.
Lokasi akad tersebut memiliki makna filosofis karena diapit oleh dua sungai: Ayung dan Begawan.
Baca Juga: Sah, Luna Maya dan Maxime Bouttier Resmi Menikah
Kedua sungai ini dipercaya memiliki energi cakra positif yang memberi keberuntungan dan kedamaian.