Suara.com - Elvira Devinamira menjadi aktris Indonesia pertama yang berhasil mendapatkan nominasi "Best Actress" atau "Aktris Terbaik" di Cannes Film Festival lewat film Cookster: The Darkest Days.
Selain itu, film yang dibintanginya tersebut juga dinominasikan untuk kategori "Best Indie Movie" atau "Film Indie Terbaik" di ajang bergengsi tersebut.
Kabar membanggakan tersebut diungkap langsung oleh Elvira melalui akun Instagram pribadinya.
“Tahun ini telah menjadi roller coaster, namun berkah pada saat yang sama,” kata Elvira dikutip dari akun Instagram @elviraelph pada Senin, 19 Mei 2025.
“Setelah premier film saya di Inggris Cookster: The Darkest Days saya dinominasikan sebagai Aktris Terbaik di Inggris dan Cookster juga dinominasikan untuk film Indie Terbaik di penghargaan film Cannes,” lanjut Elvira.
Atas prestasi membanggakan tersebut, Elvira berkesempatan menghadiri Cannes Film Festival 2025.
Ia mengucapkan terima kasih untuk kesempatan yamg diberikan dan orang-orang yang telah mendukungnya selama ini.
“Saya berterima kasih atas segalanya dan untuk mereka yang telah mendukung saya tanpa henti,” tutup Elvira di unggahannya.
Lalu siapakah sebenarnya sosok Elvira Devinamira? Untuk mengetahuinya, simak informasi selengkapnya.
Baca Juga: Sosok Profesional di Balik Penampilan Cetar Syahrini di Cannes 2025
Profil Elvira Devinamira

Elvira Devinamira lahir di Surabaya pada 28 Juni 1993. Ia merupakan lulusan Fakultas Hukum Universitas Airlangga.
Elvira adalah seorang muslim. Ia sempat membagikan momen ketika dirinya sedang melaksanakan ibadah umrah pada Februari lalu.
Nama Elvira mulai dikenal saat ia resmi dinobatkan sebagai pemenang Puteri Indonesia 2014.
Pada Grand Final pemilihan Puteri Indonesia yang berlangsung tanggal 29 Januari 2014 lalu, Elvira berhasil menyingkirkan 37 finalis lainnya dalam persaingan sengit.
Ia meneruskan posisi Puteri Indonesia yang sebelumnya diisi oleh Whulandary Herman yang merupakan Puteri Indonesia 2013.
Elvira merupakan Puteri Indonesia kedua yang berasal dari Jawa Timur, setelah sebelumnya diraih Putri Raemawasti pada tahun 2007.
Pada ajang Miss Universe 2014 yang digelar di Amerika Serikat, Elvira menjadi wakil Indonesia dan berhasil meraih posisi 15 Besar.
Ia juga mencuri perhatian para dewan juri dengan konstum yang menampilkan kebudayaan Indonesia dengan tema The Chronicle of Borobudur.
Berkat kostum seberat 20 kilogram tersebut, Elvira berhasil meraih penghargaan khusus "Best National Costume".
Elvira Devinamira, Puteri Indonesia 2014

Selain cantik dan berbakat, Elvira juga merupakan sosok wanita yang memiliki jiwa sosial yang sangat tinggi.
Pada 2020 lalu, ia bersama adiknya membuka sekolah online gratis yang dibangun di daerah bekas lokalisasi Tambak Sari.
Tujuan Elvira membangun sekolah online gratis tersebut ialah untuk mempermudah siswa yang tidak mampu untuk mendapatkan fasilitas internet selama masa pandemi.
Di sekolah yang dibangunnya, wanita yang memiliki tinggi badan 175 cm itu memberikan fasilitas lengkap mulai dari smartphone, wifi, dan tempat yang sangat nyaman.
Elvira juga terlihat membagikan masker pada warga yang tinggal di kolong jembatan sebagai bentuk kepeduliannya terhadap sesama saat pendemi masih melanda.
Tidak hanya pintar, cantik, dan berjiwa sosial, Elvira juga ternyata mencintai dunia olahraga.
Dari unggahan di Instagram pribadinya, Elvira sempat beberapa kali menonton pertandingan tim basket asal Amerika yang menjadi favoritnya, Lakers.
Bahkan saat salah satu pebasket dari tim Lakers, Kobe Bryant meninggal dunia, Elvira merasakan kesedihan luar biasa.
Selain menyukai basket, Elvira juga ternyata gemar berkuda. Ia sempat unjuk kebolehannya menunggangi kuda dan keseriusannya dalam berlatih.
Kemampuannya dalam bidang akting juga ditunjukkan dalam beberapa film yang pernah dimainkannya.
Di antaranya film Single (2015), Dilarang Menyanyi di Kamar Mandi (2019) dan Suami yang Lain (2024).
Kontributor : Rizka Utami