“Aamiin. Pada akhirnya kita akan sendiri. Semua ditinggalkan. Hanya amal saleh yang menemani. Aliran pahala dari anak saleh, ilmu yang bermanfaat, dan amal jariyah yang akan terus mengalir. Renungan bagi yang masih hidup,” tulis komentar lainnya.
Tak sedikit pula yang menyoroti hubungan dekat antara Inul Daratista dan almarhumah Titiek Puspa yang telah terjalin selama bertahun-tahun.
“Begitu dekatnya Bunda Inul dengan almarhumah Eyang Titiek Puspa, bahkan sudah seperti ibu dan anak,” tulis seorang netizen.
Kedekatan itu memang bukan basa-basi. Dalam banyak kesempatan semasa hidupnya, Titiek Puspa kerap memberikan nasihat dan motivasi kepada Inul.
Di mata Inul Daratista, Eyang Titiek adalah sosok perempuan tangguh, inspiratif, dan penuh kasih sayang, yang tak pernah pelit ilmu dan perhatian.
Kehilangan ini terasa begitu dalam bagi Inul Daratista.
Namun ia tetap menunjukkan rasa syukur karena pernah mendapat kesempatan mengenal dan dekat dengan salah satu ikon terbesar dalam sejarah musik Indonesia.

Kini, 40 hari sudah berlalu sejak kepergian Titiek Puspa. Namun kenangan dan jasanya akan terus hidup dalam hati orang-orang yang mencintainya termasuk Inul Daratista.
Dia juga tetap setia menjaga doa dan kenangan untuk sang guru, sahabat, sekaligus eyang tersayang.
Baca Juga: Gaya Rambutnya Saat Pemakaman Titiek Puspa Dihujat, Inul Daratista: Tamu Lain Lebih Cetar