Rumah Dedi Mulyadi Dua Kali Dikirimi Ular King Cobra, Diletakkan di Pintu Gerbang

Yazir F Suara.Com
Rabu, 28 Mei 2025 | 17:49 WIB
Rumah Dedi Mulyadi Dua Kali Dikirimi Ular King Cobra, Diletakkan di Pintu Gerbang
Rumah Dedi Mulyadi Dua Kali Jadi Sasaran Teror Ular Kobra
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi mengungkap  bahwa kediamannya telah menjadi sasaran teror yang tidak biasa.

Melalui unggahan video di akun Instagram pribadinya pada Rabu, 28 Mei 2025, Dedi menyatakan bahwa dirinya menerima kiriman ular king kobra sebanyak dua kali.

Insiden ini menimbulkan kekhawatiran serius, mengingat jenis ular tersebut sangat berbisa dan bisa mengancam keselamatan siapa pun yang berada di sekitarnya.

Tanpa menyebutkan nama pelaku, Dedi menjelaskan bahwa ular-ular tersebut ditemukan di bagian gerbang rumahnya.

Politisi yang akrab disapa Kang Dedi atau KDM tersebut menilai aksi ini sudah melampaui batas kewajaran dan masuk kategori ancaman nyata terhadap keamanan.

“Buat para penggemar dan yang suka pelihara ular kobra, kan saya sudah minta pertama, enggak boleh ular jadi bahan atraksi dan candaan," ujar Dedi dalam video.

"Apalagi kamu candanya sudah berlebihan. Sudah kedua kalinya kamu kirim ular king kobra ke gerbang pintu rumah saya," sambungnya.

Dedi Mulyadi menyatakan bahwa dirinya telah sejak lama memperingatkan masyarakat untuk tidak menggunakan ular sebagai bahan hiburan.

Dia menegaskan bahwa praktik semacam ini bisa berakibat fatal dan seharusnya dihentikan demi keselamatan bersama.

Baca Juga: Survei: Mayoritas Warga Jabar Setuju Program Dedi Mulyadi Kirim Siswa Nakal ke Barak Militer

Sebelumnya, Dedi juga telah menggagas larangan penggunaan ular dalam pertunjukan di wilayah Jawa Barat.

Langkah ini diambil setelah muncul sejumlah kasus di mana pawang ular kehilangan nyawa akibat gigitan saat melakukan atraksi.

Gagasan tersebut mendapat dukungan dari berbagai pihak karena dinilai melindungi masyarakat dari risiko yang tidak perlu.

Mengenai teror yang dialaminya, Dedi Mulyadi memberi peringatan keras kepada pelaku.

KDM menyatakan bahwa jika perbuatan ini terus diulangi, pihak berwenang tidak akan tinggal diam.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI