Suara.com - Kedekatan Jennifer Coppen dengan pesepak bola Timnas Indonesia Justin Hubner cukup menjadi sorotan publik.
Kali ini, gaya pacaran Jennifer Coppen dan Justin Hubner dinilai norak bak anak-anak kabupaten.
Label ini berawal dari unggahan akun X @intancahya96495 yang mengunggah momen Justin Hubner dan Jennifer Coppen sedang video call.
Pada foto unggahan akun X tersebut, mantan istri Dali Wassink dan pemain Timnas Indonesia itu terlihat menutupi wajahnya masing-masing menggunakan handphone-nya.
Mereka nampaknya melakukan itu karena sedang mengabadikan momen video call tersebut.
"Kabarin mamari dulu," caption akun X yang mengunggah foto tersebut, Kamis 29 Mei 2025.
Namun, sejumlah warganet justru salah fokus dengan handphone Justin Hubner dan Jennifer Coppen.
Sebab, mereka sama-sama menggunakan casing handphone berwarna pink.
Mereka juga menilai keduanya sedang jatuh cinta sekali sehingga suka menggunakan barang-barang couple.
Baca Juga: Sosok di Balik Akun Medsos Ahmad Dhani, Adminnya Dekat dengan Ari Lasso
Karena itulah, warganet menyebut gaya pacaran janda 1 anak ini ddan Justin Hubner bak anak-anak norak kabupaten.
"Lho handphone-nya," kata @unmagneti***..
"Ya Allah kayak couple jamet kabupaten," kata @akusedikit***.
"Real kayak jamet kabupaten yang masih pada bocah," kata @kamuharus***.
![Jennifer Coppen. [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/05/29/18901-jennifer-coppen.jpg)
"Namanya juga bocah puber," kata @sahi**.
"Jangan gitu, mereka sedang kecintaan banget," kata @rere***.
Ibunda Dali Wassink Dukung Hubungan Jennifer Coppen dan Justin Hubner
Meskipun banyak netizen yang menghujat kedekatan mereka, hubungan mereka justru mendapat dukungan dari ibu mendiang Dali Wassik, Yaya Wassink.
Yaya Wassink yang sudah mengetahui kedekatan mereka justru mendukung menantunya tersebut untuk move on dari putranya yang meninggal karena kecelakaan di Jalan Sunset Road, Bali tersebut.
Nenek Kamari Wassink itu mencoba rela dan berpikir realistis karena sang putra telah pergi untuk selamanya.
"Kalian mau Jennifer pergi ke London bareng Papa Dali? Kalian ingin Jennifer makan malam dengan Papa Dali? Itu tidak mungkin," kata Yaya dalam TikTok @yayakamari1.
Yaya menyebut bahwa Jennifer Coppen harus bisa move on dan mencoba untuk bisa melanjutkan kehidupannya meski masih menyimpan rasa sedih atas kepergian Dali.
Yaya tak memungkiri bahwa dirinya masih amat sedih dan terpukul setelah Dali meninggal dunia.
![Jennifer Coppen. [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/05/29/80240-jennifer-coppen.jpg)
Namun kini keduanya pun saling menguatkan.
Yaya juga tidak ingin melihat Jennifer terus larut dalam kesedihannya.
Ia ingin Jennifer Coppen kembali bangkit dan memiliki kehidupan baru yang bisa membuatnya bahagia.
"Meski kesedihan masih ada dalam hatinya, ia harus tetap hidup. Begitu juga dengan Yaya. Tidak ada yang paling sedih dan terpukul karena kepergian Dali selain seorang ibu," kata Yaya.
"Aku tidak mau melihat Jennifer menangis terus, tidak bisa menjalankan bisnis, tidak bisa move on, tidak punya kehidupan, tidak bahagia. Lebih baik mati saja kalau begitu,"lanjutnya.
Yaya Wassik, ibunda mendiang Dali Wassink meyakini, meski Jennifer Coppen sudah diisukan dekat dengan beberapa pria, sosok mendiang anak laki-lakinya tak akan hilang dari hatinya.
"Kamu harus tetap menjalani hidup dengan cara yang positif. Kamu tidak harus melupakannya, tetapi tetap harus melanjutkan hidup," sambung nenek Kamari ini.
Yaya juga merasa sedih karena kehilangan anaknya. Bahkan bisa dibilang tidak ada orang yang paling hancur selain dirinya.
Namun, Yaya tidak menyerah untuk menjalani hidup. Jadi dia juga menginginkan Jennifer Coppen untuk mengejar kebahagiaannya.
"Tapi aku tidak menyerah. Jadi biarkan semua orang bahagia. Untuk hidup setelah kehilangan orang yang disayang itu sudah berat, kalian harus mengerti itu," imbuhnya.
Jadi kalau Jennifer Coppen ingin melakukan sesuatu supaya kuat untuk menjalani hidup, selama itu positif, Yaya akan sepenuh hati mendukungnya. Pasalnya, ibunda Zoe Wassink ini sadar kalau aktris berusia 23 tahun itu punya tanggung jawab yang besar.
Terakhir, Yaya juga berterima kasih atas dukungan semua orang. Namun, dia juga menegaskan untuk jangan menyerang anak-anaknya, Zoe dan Jennnifer.