Suara.com - Nama Dewi Perssik selama ini kerap menjadi sorotan publik, terutama di media sosial.
Bukan hanya karena kiprah panjangnya sebagai penyanyi dangdut, namun juga lantaran aksi-aksinya yang kadang dinilai kontroversial saat tampil di atas panggung.
Penampilannya yang sensual dan ekspresif sering kali menuai komentar beragam dari netizen.
Tak sedikit warganet yang menilai bahwa penampilan Dewi Perssik di panggung cenderung menonjolkan sisi seksinya.
Kritik juga kerap diarahkan pada kualitas vokalnya, yang dianggap belum sebanding dengan penyanyi profesional lain di level nasional.
Namun, semua anggapan itu seolah terbantahkan ketika Dewi Perssik tampil dalam sebuah acara resepsi pernikahan baru-baru ini.
Dalam momen tersebut, pedangdut yang akrab disapa Depe itu tampil berbeda dari biasanya.

Ia terlihat jauh lebih anggun dan elegan, mengenakan kebaya bernuansa emas yang mempertegas sisi feminin dan lembutnya.
Tak hanya penampilan fisik yang menjadi perhatian, tetapi juga kualitas vokalnya saat membawakan lagu 'Aku Makin Cinta', single populer yang sempat dinyanyikan artis Vina Panduwinata.
Baca Juga: Niat Roasting Dewi Perssik, Komika Bayu Wibowo Malah Nangis Disemprot Balik
Lagu tersebut begitu apik dan begitu menyentuh hati para tamu undangan saat Dewi Perssik membawakannya.
Video penampilan Dewi Perssik di acara pernikahan itu pun viral usai diunggah oleh salah satu akun gosip di Instagram.
Dalam keterangan unggahan tersebut tertulis, "Momen Dewi Perssik bawakan lagu Aku Makin Cinta saat diundang nyanyi di resepsi pernikahan."
Unggahan itu sontak menuai reaksi dari warganet. Banyak yang mengaku terkejut dengan perubahan gaya penampilan Dewi Perssik yang kali ini jauh dari kesan vulgar.
![Dewi Perssik. [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/04/05/57239-dewi-perssik.jpg)
Penampilan vokalnya pun turut mencuri perhatian. Beberapa warganet bahkan memberikan apresiasi atas kemampuannya membawakan lagu yang aslinya dinyanyikan oleh penyanyi legendaris, Vina Panduwinata, itu.
“Suaranya memang bagus. Tapi dia suka sekali belok-belokin lagu dan suara dia sendiri. Padahal mah kalau nyanyi dengan nada normal, ya bagus. Bagus banget malahan karena suaranya serak cengkok gimana gitu,” komentar salah satu warganet.
"Ini lagu memang cocok sama karakter suaranya Depe. Dan emang bagus," timpal pengguna lainnya yang juga memberikan pujian.
Bahkan ada pula komentar jenaka yang menyebut nama penyanyi asli dari lagu tersebut.
"Mama Ina pasti deg-degan lihat Depe nyanyiin lagunya. Untung lancar, kalau nggak habis lagi nih lagu gue jadi meme-memean," ujar warganet lainnya, menyinggung penyanyi senior Vina Panduwinata.
Meski begitu, tak semua komentar bersifat positif. Seperti biasa, masih ada saja netizen yang melontarkan sindiran dan komentar sinis.
Beberapa di antaranya menyentil gaya bernyanyi Dewi Perssik yang kadang dianggap terlalu ‘berimprovisasi’ hingga terdengar aneh.
"Takut tiba-tiba di ujung ada kata-kata 'whaaasekkk'. Masih trauma sama mangu soalnya," tulis seorang pengguna Instagram dengan nada menyindir.
"Alhamdulillah mungkin dia sudah les vokal di Mama Berta," tambah komentar lain yang bernada sarkas.
"Tumben nggak dianiaya lagunya," ujar akun lainnya dengan gaya komentar khas netizen yang blak-blakan.
Meski dibalut pujian dan cibiran, penampilan Dewi Perssik kali ini tetap menjadi topik hangat di media sosial.
![Sindiran Dewi Perssik terhadap Raffi Ahmad di acara Dangdut Academy bikin warganet geram. [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/06/28/66121-dewi-perssik.jpg)
Banyak yang menilai bahwa jika Depe terus mempertahankan penampilan seperti itu elegan, berkelas, dan mengedepankan kualitas vokal maka kariernya bisa jauh lebih dihargai, bukan hanya karena kontroversi atau sensasi.
Momen ini juga menjadi pengingat bahwa seorang artis bisa mengejutkan publik dengan perubahan positif, selama mereka bersungguh-sungguh menampilkan sisi terbaik dari diri mereka.
Dalam kasus Dewi Perssik, mungkin ini bisa menjadi titik balik menuju pengakuan yang lebih luas atas kemampuannya sebagai penyanyi dangdut berkualitas, bukan sekadar simbol kontroversi.