Dia merasa tersinggung karena telah memperbaiki semua bangunan, namun masih saja dianggap 'miring.'
Adegan ditutup dengan Clark Kent yang bergumam, "Gosh, I can be such a jerk. (Duh, aku bisa jadi menyebalkan sekali.)"
Momen ini tidak penting bagi jalan cerita besar, tetapi berhasil menghadirkan tawa dan memperkuat dinamika karakter dalam DCU versi James Gunn.
Strategi James Gunn: Terima Kasih, Bukan Janji Palsu

Berbeda dengan tradisi film superhero lain yang menggunakan post-credit sebagai teaser masa depan, James Gunn memilih pendekatan yang lebih jujur dan ramah penonton.
Dalam wawancaranya dengan Entertainment Weekly, Gunn menegaskan bahwa memberi petunjuk kosong tentang masa depan bisa menjadi jebakan.
Menurutnya, menghadirkan adegan tambahan tanpa tekanan untuk "menjanjikan kelanjutan" justru membuat film lebih utuh dan memuaskan.
Dengan dua scene ini, Gunn seolah berkata kepada para penonton, "Terima kasih sudah menyaksikan."
Keputusan ini juga mencerminkan kenyataan bahwa Superman menjadi pondasi awal bagi DCU baru.
Proyek-proyek seperti The Brave and the Bold masih dalam pengembangan, sehingga tak ada gunanya menyisipkan petunjuk yang belum pasti.
Baca Juga: Deretan Fakta Menarik Film Superman, Tonggak Penting Semesta Baru DC Universe
Bagi kamu yang berencana menonton Superman, sebaiknya bertahan hingga akhir.
Kedua post-credit scene yang dihadirkan James Gunn bukan sekadar pengisi layar kosong, melainkan hadiah kecil untuk penonton setia.
Meski tidak mengandung bocoran besar atau kejutan masa depan, adegan ini berhasil membangun karakter dengan cara yang hangat dan jenaka.
Dan yang pasti, dua scene ini jadi bukti bahwa James Gunn memahami pentingnya membangun koneksi emosional, bukan hanya semesta sinematik.
Jadi, jangan buru-buru meninggalkan kursi bioskop, ya!
Kontributor : Chusnul Chotimah