Infografis
Suara.com - Siapa sangka putri kandung Jackie Cha justru menjalani hidup yang penuh penderitaan.
Etta Ng Chok-lam, putri hasil hubungan gelap Chan dengan mantan ratu kecantikan Elaine Ng Yi-Lei, kini hidup dalam kondisi yang sangat memprihatinkan di Kanada.
Etta yang kini berusia 24 tahun dilaporkan telah mendaftar di sebuah penampungan tunawisma di Ontario, Kanada.
Menurut laporan media Tiongkok QQ pada April 2025, Etta telah tinggal lebih dari 400 hari di tempat tersebut.
Ia bahkan sering terlihat mengantre makanan gratis di posko bantuan masyarakat setempat, mengenakan pakaian sederhana yang jauh dari bayangan sebagai anak seorang superstar dunia.
Kehidupan Etta benar-benar berbanding terbalik dengan kemewahan sang ayah. Jackie Chan dikenal sebagai salah satu aktor terkaya di dunia, dengan kekayaan mencapai miliaran dolar.
Namun, putrinya ini justru hidup seolah tak punya siapa-siapa. Beberapa warga di Kanada bahkan baru menyadari identitas Etta ketika ia membuka masker untuk verifikasi data di tempat bantuan sosial.
Sejak pindah ke Kanada melalui program suaka untuk individu LGBTQ+, Etta harus bertahan hidup dengan pekerjaan serabutan di restoran.
Ia tak memiliki penghasilan tetap, jaringan pertemanan yang luas, atau dukungan keluarga. Kisah cintanya dengan pasangannya, Andy, juga kandas di tengah jalan.
Baca Juga: The Medallion: Ketika Jackie Chan Jadi Manusia Super, Tayang Malam Ini di Indosiar
Tragisnya, Etta memutuskan semua hubungan dengan ibunya, Elaine, dan bersumpah tak akan kembali ke Hong Kong.
Kehidupan Etta sejak kecil memang penuh luka. Setelah hubungan asmara Elaine dan Jackie Chan kandas, ia dibesarkan seorang diri oleh sang ibu.
Namun pola asuh Elaine disebut-sebut sangat keras dan penuh tekanan. Media KBizoom menyebutkan bahwa Elaine sering menghukum Etta dengan cara yang ekstrem, seperti memaksanya berlutut atau memberi hukuman fisik tanpa alasan jelas.
Tak hanya itu, Etta juga harus menanggung beban sosial sebagai anak dari Jackie Chan, seorang ayah yang tak pernah diakuinya.
Ia sering mengalami perundungan di sekolah dan menghadapi stigma dari masyarakat. Di usia remaja, Etta sempat memberontak dan melaporkan ibunya ke pihak berwajib dua kali karena dugaan kekerasan.
Sebagai catatan, Jackie Chan pernah secara terbuka mengakui skandal perselingkuhannya dengan Elaine pada 1999.
Saat itu Elaine tengah mengandung Etta, sementara Chan sudah menikah dengan aktris Joan Lin.
Jackie Chan meminta maaf pada keluarga sahnya, namun sejak itu ia tak pernah lagi terlihat memberikan perhatian atau dukungan finansial kepada Elaine dan Etta.
Yang mengejutkan, pada 2015 Etta sempat diwawancarai oleh media Inggris dan menyatakan tidak ada sedikit pun niat untuk bertemu dengan sang ayah.
“Saya tidak marah pada ayah saya, tapi saya juga tidak pernah ingin bertemu dengannya,” ujarnya kala itu.
Kini publik bertanya-tanya, apakah Jackie Chan mengetahui kondisi memprihatinkan putrinya?
