Leganya Kristo Immanuel Lihat Komedi Getir Tinggal Meninggal Disambut Positif Jelang Tayang

Kamis, 07 Agustus 2025 | 20:30 WIB
Leganya Kristo Immanuel Lihat Komedi Getir Tinggal Meninggal Disambut Positif Jelang Tayang
Suasana jumpa pers selepas screening film Tinggal Meninggal di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta, Rabu, 6 Agustus 2025. [Suara.com/Adiyoga Priyambodo]

Suara.com - Rumah produksi Imajinari menggelar penayangan perdana film Tinggal Meninggal sebelum resmi dilepas ke publik pada 14 Agustus 2025 nanti.

Berdurasi sekitar 120 menit, mereka yang berkesempatan menonton di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta hari ini, Rabu, 6 Agustus 2025 sebagian besar dibuat terhibur dengan alur komedi getir yang disajikan sang sutradara, Kristo Immanuel lewat karakter Gema.

Selepas penayangan, Kristo pun mengungkapkan kepuasannya atas hasil akhir debut penyutradaraannya itu.

Ia mengaku sempat melihat sendiri reaksi penonton yang beragam, bahkan cenderung terbagi, antara tawa dan rasa iba.

Kristo sejak awal memang sengaja merancang filmnya untuk menyajikan sebuah komedi yang tidak biasa dan membuat penonton merasa sedikit tidak nyaman.

Sinopsis Film Tinggal Meninggal (Instagram/ernestprakasa)
Sinopsis Film Tinggal Meninggal (Instagram/ernestprakasa)

"Kenapa alasannya? Karena komedinya getir banget gitu. Komedinya getir, komedinya tidak nyaman tentunya," paparnya.

Pria berusia 28 tahun itu mengaku bahwa proyek ini adalah sebuah eksperimen untuk menguji selera penonton terhadap humor yang berbeda.

"Di otak gue saat itu adalah, bisa nggak ya penonton menikmati komedi yang sengaja tidak nyaman gitu?" ucap Kristo.

Setelah melihat langsung respons penonton yang terbelah, di mana sebagian bisa tertawa terbahak-bahak sementara yang lain justru menangis atau bingung, Kristo merasa tujuannya telah tercapai.

Baca Juga: Sinopsis Mechanic: Resurrection, Aksi Brutal Jason Statham Tayang Malam Ini di Trans TV

"Melihat reaksi di mana yang di sini ketawa, sebelahnya bisa nangis, sebelahnya lagi bingung harus ngerasain apa, itu tuh exactly what I want," tuturnya dengan antusias.

Suasana jumpa pers selepas screening film Tinggal Meninggal di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta, Rabu, 6 Agustus 2025. [Suara.com/Adiyoga Priyambodo]
Suasana jumpa pers selepas screening film Tinggal Meninggal di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta, Rabu, 6 Agustus 2025. [Suara.com/Adiyoga Priyambodo]

Kristo mengaku sangat mendambakan momen di mana dalam satu studio bioskop yang sama, penonton di kursi yang bersebelahan bisa memberikan reaksi yang sangat kontras.

"Pengen banget gue ngerasain itu di dalam satu ruangan bioskop. Kiri kanan lo reaksinya beda-beda gitu, dan itu adalah sebuah rasa yang mahal banget," jelasnya.

Kristo pun menegaskan bahwa ia tidak akan mengubah apa pun dari versi film yang bakal dilepas ke publik nanti

"Melihat respon dan melihat betapa beragamnya reaksi, nggak lagi sih, kayaknya gua nggak mau ngubah apa-apa gitu. It is what it is gitu," tegasnya

Kristo cuma sempat berkelakar dengan berencana mengganti salah satu aktornya di film tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI