5 Film Saingan Merah Putih One For All di Bioskop, Ada Horor hingga Sesama Animasi

Yazir F Suara.Com
Senin, 11 Agustus 2025 | 20:00 WIB
5 Film Saingan Merah Putih One For All di Bioskop, Ada Horor hingga Sesama Animasi
Film Merah Putih One for All (X)

Suara.com - Film Merah Putih One For All yang akan tayang pada Kamis, 14 Agustus 2025, terus menjadi perbincangan.

Kualitas yang kurang memuaskan dari trailernya membuat para pecinta film Tanah Air mendesak penayangannya diundur.

Salah satunya dari sutradara kenamaan Hanung Bramantyo yang meminta film Merah Putih One For All diperbaiki sampai mencapai hasil terbaik.

Hanung Bramantyo pun meminta Menteri Kebudayaan Fadli Zon dan Giring Ganesha sebagai Wamen (Wakil Menteri) untuk mengambil tindakan.

Bersamaan dengan penayangan Merah Putih One For All, sejumlah film yang ditunggu-tunggu pun akan dirilis.

Apa saja film saingan Merah Putih One For All? Simak ulasan selengkapnya berikut ini.

1. La Tahzan

Film La Tahzan
Film La Tahzan

Hanung Bramantyo yang meminta penayangan Merah Putih One For All ditunda terungkap akan merilis film La Tahzan garapannya.

Film produksi MD Pictures tersebut menghadirkan Deva Mahenra, Marshanda, dan Ariel Tatum sebagai pemeran utamanya.

Hampir mirip dengan Ipar Adalah Maut yang juga disutradarai Hanung Bramantyo, film La Tahzan menghadirkan kisah perselingkuhan.

Baca Juga: 7 Fakta AK-47, Senapan yang 'Nongol' di Film Merah Putih One for All

Rumah tangga Alina dan Reza yang semula harmonis mulai goyah ketika Asih sebagai pengasuh dan asisten rumah tangga hadir dalam hidup mereka.

Reza dibantu Asih mengurus anak-anak, sementara Alina yang berprofesi sebagai jastiper kerap pergi ke luar negeri.

Perselingkuhan mereka tak terendus sampai Asih mengandung darah daging Reza.

Film La Tahzan yang diangkat dari cerita wanita bernama Eliza Sifa dan Skenarionya ditulis Hanan Novianti akan tayang pada 14 Agustus 2025.

2. Tinggal Meninggal

Film Tinggal Meninggal
Film Tinggal Meninggal

Selanjutnya ada film debut Kristo Immanuel sebagai sutradara berjudul Tinggal Meninggal yang juga tayang mulai 14 Agustus 2025.

Omara Esteghlal kekasih Prilly Latuconsina dipercaya menjadi pemeran utamanya.

Menariknya, Kristo Immanuel menulis skenario bareng Jessica Tjiu sang istri merangkap sebagai co-sutradara.

Diproduksi Imajinari, Tinggal Meninggal berkisah tentang pria bernama Gema yang kesepian.

Namun sejak ayahnya meninggal, Gema mulai mendapat perhatian dari rekan-rekan kantor yang menghiburnya saat berduka.

Akibatnya, Gema 'ketagihan' mengungkap kerabatnya meninggal untuk terus mendapatkan perhatian rekan-rekannya tersebut.

Selain Omara, Tinggal Meninggal juga dibintangi Nirina Zubir, Mawar de Jongh, Ardit Erwandha, dan masih banyak lagi.

3. Panggilan dari Kubur

Film Panggilan dari Kubur
Film Panggilan dari Kubur

Nirina Zubir juga membintangi film horor Panggilan dari Kubur, tayang bersamaan dengan Tingga Meninggal dan Merah Putih One for All pada 14 Agustus 2025.

Nirina Zubir akhirnya kembali berperan dalam film horor setelah terakhir kali di Pesugihan: Bersekutu dengan Iblis (2023).

Panggilan dari Kubur merupakan film produksi Maxima Pictures menggandeng Dyan Sunu Prastowo sebagai sutradara.

Alya diceritakan kehilangan sang putri untuk selama-lamanya, Yasmin, saat liburan ke rumah sang ibunda, Dewi.

Jenazah Yasmin dikubur di belakang rumah ibu Alya karena cuaca yang tak memungkinkan untuk dibawa ke Jakarta.

Sayangnya ketika kembali ke Jakarta, Alya terus merasa mendengar panggilan dari Yasmin sehingga mendorongnya mengunjungi makam sang putri.

Setibanya di rumah sang ibu, Alya mendapati jenazah Yasmin bangkit dari kubur dan menghantui seluruh desa.

4. Demon Slayer: Infinity Castle

Film Demon Slayer: Infinity Castle
Film Demon Slayer: Infinity Castle

Merah Putih One for All rupanya juga bersaing dengan film animasi Jepang, Demon Slayer: Infinity Castle.

Film yang menjadi babak akhir dalam trilogi kisah Tanjiro Kamado ini tayang di bioskop Indonesia pada 15 Agustus 2025, sehari setelah Merah Putih One for All dirilis.

Demon Slayer: Infinity Castle menghadirkan pertarungan terakhir melawan Muzan Kibutsuji dan pasukan iblis tingkat atas.

Disutradarai Haruo Sotozaki, Demon Slayer: Infinity Castle akan disuguhkan dalam waktu 2 jam 35 menit.

5. Nobody 2

Film Nobody 2
Film Nobody 2

Film Nobody 2 tak kalah membanggakan dari Merah Putih One for All yang mengusung tema nasionalisme.

Pasalnya Nobody 2 merupakan film aksi thriller Amerika Serikat yang digarap sutradara asal Indonesia, Timo Tjahjanto.

Nobody 2 dirilis pada 15 Agustus 2025, tetapi kabarnya akan tayang lebih dulu di Indonesia pada 13 Agustus.

Dibintangi Bob Odenkirk, Nobody 2 mengisahkan tentang sosok suami dan ayah bernama Hutch Mansell.

Meski telah berhenti menjadi pembunuh bayaran, Hutch Mansell masih memiliki utang 30 juta dollar kepada organisasi kriminal berbahaya.

Masa lalu tersebut membuat hubungannya dengan sang istri memburuk sehingga Hutch Mansell memutuskan untuk mengajak keluarganya liburan.

Sayangnya liburan mereka malah diintai oleh musuh-musuh berbahaya Hutch Mansell.

Itu dia sederet film yang akan menjadi saingan Merah Putih One for All lantaran tayang bersamaan. Mau nonton film yang mana nih?

Kontributor : Neressa Prahastiwi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI