Sinopsis Film Perempuan Pembawa Sial, Angkat Mitos Bahu Laweyan

Kamis, 21 Agustus 2025 | 21:00 WIB
Sinopsis Film Perempuan Pembawa Sial, Angkat Mitos Bahu Laweyan
Konferensi pers film Perempuan Pembawa Sial di Plaza Senayan, Jakarta Pusat pada Rabu, 20 Agustus 2025. [Suara.com/Rena Pangesti]

Suara.com - Mitos kuno Bahu Laweyan yang jarang terjamah, kini dihidupkan kembali ke layar lebar melalui film horor berjudul Perempuan Pembawa Sial

Film ini menempatkan Raihaanun sebagai bintang utama. Ia akan berperan sebagai Mirah, perempuan yang hidupnya dikungkung oleh kutukan turun-temurun.

Kengerian kisah Mirah telah diisyaratkan melalui trailer resmi yang baru dirilis hari ini, Rabu, 20 Agustus 2025. 

Film garapan Fajar Nugros ini memperlihatkan masa lalu kelam yang membayangi langkah Mirah. Sehingga Mirah mendapatkan cap sebagai perempuan pembawa sial.

Puncak teror terjadi ketika sang suami tewas secara mengenaskan sesaat setelah muncul penampakan gaib. Ia melihat delman tanpa kusir dan kain laweyan yang meliuk-liuk di pekatnya malam.

Bagi sutradara Fajar Nugros, proyek ini menjadi ajang eksplorasi horor berikutnya setelah sukses dengan Inang (2022). 

Fajar Nugros menegaskan, film ini dirancang tidak hanya untuk menakuti, tetapi juga untuk memperkenalkan kekayaan budaya lokal kepada generasi baru.

“Ketika membuat Perempuan Pembawa Sial, saya ingin membentuk pengalaman menonton yang mencekam sekaligus membawa budaya tradisional Indonesia kepada penonton modern," kata Fajar Nugros dalam konferensi pers di Plaza Senayan, Jakarta Pusat.

Ia menambahkan, "Indonesia memiliki banyak sekali mitos dan cerita rakyat yang unik.  Jadi saya harap Perempuan Pembawa Sial dapat memberikan pengalaman menonton yang tidak hanya mencekam, namun otentik dan Indonesia sekali."

Baca Juga: Cara Pemain Perempuan Pembawa Sial Jaga Mood di Lokasi Syuting: Tidur Siang hingga Makan Mi Instan

Sementara itu, dari sudut pandang pemeran, Raihaanun merasakan tantangan besar dalam menghidupkan karakter Mirah. 

Baginya, penderitaan Mirah yang harus melawan stigma sosial merupakan cerminan dari isu yang sangat nyata di kehidupan sehari-hari.

“Mirah adalah sosok perempuan yang berjuang melawan cap buruk dari masyarakat. Membawakan peran ini membuat saya belajar memahami bagaimana perempuan sering kali menjadi korban dari label yang tidak adil,” tutup Raihaanun.

Penasaran seperti apa kisahnya? Harap bersabar karena film Perempuan Pembawa Sial baru akan tayang 18 September 2025.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI

Ingin dapat update berita terbaru langsung di browser Anda?