Cara Unik Mona Ratuliu Kritik Pemerintah, Sebut Hubungan Rakyat dan Negara Bak "Toxic Relationship"

Selasa, 02 September 2025 | 21:00 WIB
Cara Unik Mona Ratuliu Kritik Pemerintah, Sebut Hubungan Rakyat dan Negara Bak "Toxic Relationship"
Mona Ratuliu [Evi Ariska/Suara.com]
Baca 10 detik
  • Hubungan pemerintah dan rakyat diibaratkan sebagai toxic relationship.
  • Pemerintah dianggap anti-kritik, selalu benar, dan menekan rakyat.
  • Perlu usaha besar pemerintah untuk mengembalikan kepercayaan rakyat segera.

Suara.com - Aktris Mona Ratuliu menjadi sorotan publik setelah mengunggah kritik terhadap pemerintah di akun Instagram pribadinya, dengan gaya yang tidak biasa.

Perempuan kelahiran Jakarta, 31 Januari 1982 itu menilai kondisi hubungan rakyat dengan pemerintah kini mirip hubungan asmara yang tidak sehat.

"Aku cinta Indonesia. Itu dulu. Sekarang hubungan kita udah toxic relationship," tulis Mona baru-baru ini.

Ia menyinggung sikap pemerintah yang menurutnya selalu merasa benar dan sulit menerima masukan dari masyarakat.

"Kamunya ngerasa bener terus. Nggak mau disalahin. Boro-boro kamu mau dengerin pendapat aku," lanjut Mona.

Bintang sinetron itu juga menuding bahwa rakyat justru mendapat tekanan ketika memberikan kritik.

"Giliran dikasih masukan, akunya di KDRT. Bahkan bisa dibunuh! Mestinya kan kamu ngelindungin aku. Bukannya malah khianatin aku terus-terusan. Minta duit mulu lagi!" keluh Mona lagi.

Lebih lanjut, istri Indra Brasco menyebut rakyat saat ini sulit untuk tetap mencintai Indonesia jika kondisi tidak segera diperbaiki.

"Pak, bu. Gini lho perasaan rakyat sekarang. Sulit banget rasanya terus menerus mencintai Indonesia yang sekarang ini," tutur Mona.

Baca Juga: Politik Indonesia Jadi Arena Judi Kekuasaan? Goenawan Mohamad Angkat Bicara!

Ia menekankan bahwa pemerintah butuh usaha yang sangat besar untuk dapat mengembalikan kepercayaan masyarakat.

"Dengan luka yang sedalam ini, kalau kalian mau memperbaiki hubungan kita, butuh effort yang besar sekali," ujarnya.

Mona juga memperingatkan bahwa rakyat sudah muak dengan janji palsu dan sikap diam pemerintah.

"Nggak bisa lagi silent treatment kayak gini. Atau cuma denger statement basa-basi dan janji-janji palsu. Yang ada kami malah makin muak!" kritiknya.

Dalam penutup, Mona menuntut pemerintah segera menunjukkan keseriusan memperbaiki keadaan.

" Kami butuh effort yang lebih besar dari bapak dan ibu yang menunjukkan keseriusan kalian dalam mengembalikan kepercayaan kami. SEGERA! DALAM TEMPO YANG SESINGKAT-SINGKATNYA!" tegasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI

Ingin dapat update berita terbaru langsung di browser Anda?