Kritik Pedas Ferry Irwandi: Istana Diam, Padahal Permintaan Maaf Bisa Redakan Amarah Rakyat

Rabu, 03 September 2025 | 17:19 WIB
Kritik Pedas Ferry Irwandi: Istana Diam, Padahal Permintaan Maaf Bisa Redakan Amarah Rakyat
Ferry Irwandi (Instagram/irwandiferry)
Baca 10 detik
  • Ferry Irwandi menyoroti absennya permintaan maaf dari pemerintah.
  • Permintaan maaf dianggap dapat meredakan tensi politik yang panas.
  • Presiden Prabowo Subianto secara spesifik belum meminta maaf.

Suara.com - Panasnya suhu politik nasional yang dipicu oleh serangkaian demonstrasi besar-besaran turut dikomentari oleh Youtuber dan pemerhati isu sosial politik, Ferry Irwandi.

Dalam sebuah diskusi, Ferry menyoroti absennya permintaan maaf dari pemerintah terkait kebijakan yang memicu amarah publik.

Menurutnya, sebuah permintaan maaf adalah langkah sederhana yang sesungguhnya dapat meredakan ketegangan yang telah meluas.

"Satu permintaan maaf itu tidak menyakiti siapapun kok," ujar Ferry dalam siniar di kanal Youtube Akbar Faizal Uncensored yang tayang hari ini, Rabu, 3 September 2025.

Baginya, tindakan tersebut justru menunjukkan kebesaran hati dan rasa empati terhadap keresahan yang dirasakan oleh rakyatnya.

Lelaki 45 tahun juga menambahkan bahwa permintaan maaf tidak akan mengurangi wibawa seorang pejabat negara.

"Dan tidak akan menurunkan harkat dan martabat siapapun," tegasnya.

Secara spesifik, Ferry menyayangkan bahwa hingga kini, belum ada pernyataan maaf yang keluar dari Prabowo Subianto, pucuk pimpinan tertinggi negara.

"The fact, Presiden belum meminta maaf," pungkasnya.

Baca Juga: Ray Rangkuti 'Sentil' Pemerintah: Cuma Fokus Urus Rusuh, Belum ke Akar Kemarahan Publik

Sebelumnya di program Rakyat Bersuara iNews pada 2 September 2025, Ferry juga sudah menyinggung isu serupa.

Ia menyoroti bagaimana pemerintah, melalui Prabowo, malah sibuk menyalahkan faktor eksternal sebagai pemicu demo ricuh di berbagai daerah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI

Mau notif berita penting & breaking news dari kami?