Infografis
- Fiersa Besari menjadi target upaya peretasan phishing di Instagram.
- Ia menanggapi upaya peretasan tersebut dengan santai dan bercanda.
- Sikapnya dipuji karena menunjukkan kesadaran akan penipuan digital.
Suara.com - Musisi dan penulis asal Bandung, Fiersa Besari, kembali jadi perhatian warganet.
Bukan dari karya terbarunya, melainkan sikap santainya saat menghadapi upaya phishing yang mencoba meretas akun Instagram miliknya.
Pada Kamis, 4 September 2025, Fiersa membagikan tangkapan layar berisi deretan email mencurigakan melalui Instagram Story pribadinya.
Tangkapan layar itu memperlihatkan sederet pesan dari pengirim yang mengatasnamakan Instagram, Meta, hingga support palsu.
Sebagian besar isi pesan berisi ancaman penutupan akun, verifikasi palsu, hingga tawaran centang biru gratis.
Namun, alih-alih panik atau cemas, Fiersa justru menanggapinya dengan nada bercanda.
![Fiersa Besari dapat serangan phishing di IG [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/09/04/74425-fiersa-besari.jpg)
“Aaawww. So sweet banget. Semangat ya usaha nge-hack-nya,” tulis Fiersa di Instagram Story.
Unggahan tersebut langsung menuai respons positif dari penggemarnya.
Banyak yang memuji sikap santai Fiersa, meski sedang jadi target peretasan.
Baca Juga: Ancaman Siber Game Menargetkan Kawasan Asia Pasifik, Termasuk Indonesia?
Pesan-pesan yang diterima Fiersa jelas merupakan bentuk phishing, yaitu upaya penipuan digital yang kerap memancing pengguna agar mengklik tautan berbahaya demi mencuri data pribadi.
Fenomena phishing memang sering menimpa figur publik, terutama musisi dan artis, karena akun media sosial mereka dianggap bernilai tinggi.
Dalam kasus ini, Fiersa seakan menunjukkan sikap tenang sekaligus memberi pesan bahwa dirinya tidak mudah terkecoh dengan jebakan digital.
