Beranggotakan Anak Ian Kasela, Band NAVA Rilis "Rayakan Dunia Baru" yang Usung Alternative Rock

Ferry Noviandi Suara.Com
Senin, 22 September 2025 | 16:48 WIB
Beranggotakan Anak Ian Kasela, Band NAVA Rilis "Rayakan Dunia Baru" yang Usung Alternative Rock
Duo NAVA yang beranggotakan Hugo Kasela dan Revaldo Putra baru saja merilis mini album berjudul Rayakan Dunia Baru. [Instagram]
Baca 10 detik
  • Duo NAVA merilis mini album berjudul Rayakan Dunia Baru.
  • NAVA dibentuk oleh dua sahabat karib, Hugo Kasela dan Revaldo Putra, yang telah merajut harmoni musikal sejak bangku SMP.
  • NAVA memiliki genre yang versatile, dengan alternative rock sebagai genre utama mereka.

Suara.com - Kancah musik Indonesia kembali diramaikan dengan kehadiran sebuah duo yang menjanjikan, NAVA.

Terbentuk pada 15 April 2025, band ini digawangi oleh dua sahabat karib, Hugo Kasela dan Revaldo Putra, yang telah merajut harmoni musikal sejak bangku SMP.

Di tengah tren band dengan formasi lengkap, NAVA memilih jalur yang lebih intim, berbekal chemistry kuat dan pemahaman mendalam satu sama lain.

"Kami merupakan sahabat yang memang sudah bermusik bersama sejak masih SMP, tentu dengan chemistry yang sama dan memang sudah memiliki komponen yang cukup di antara kami berdua," kata Hugo Kasela, yang merupakan putra vokalis band Radja, Ian Kasela menjelaskan alasan di balik formasi duo mereka yang unik.

Namun, Hugo juga tidak menutup kemungkinan untuk menambah personel di masa depan, seiring dengan perjalanan dan perkembangan NAVA.

Duo NAVA yang beranggotakan Hugo Kasela dan Revaldo Putra baru saja merilis mini album berjudul Rayakan Dunia Baru. [Instagram]
Duo NAVA yang beranggotakan Hugo Kasela dan Revaldo Putra baru saja merilis mini album berjudul Rayakan Dunia Baru. [Instagram]

Nama "Nava" sendiri bukan sekadar label, melainkan sebuah filosofi yang mendalam. Diambil dari bahasa Latin, "Nava" dapat diartikan sebagai "perjalanan baru."

Filosofi ini menjadi fondasi bagi misi musik mereka: membawa arah musik yang segar (fresh) untuk melewati kegelisahan di dunia, dengan harapan dapat didengar oleh seluruh kalangan masyarakat.

Sebuah nama yang minimalis namun penuh makna, mudah diingat, dan spesifik, mencerminkan visi mereka untuk menciptakan karya yang relevan dan menyentuh.

Rayakan Dunia Baru: Sebuah Ajakan untuk Refleksi Sosial

Baca Juga: Debut Jadi Penyanyi, Barbie Arzetta Rilis Lagu Menahan Rindu

Debut mini album NAVA, bertajuk Rayakan Dunia Baru telah resmi dirilis pada 4 Juli 2025.

Album ini bukan hanya sekadar kumpulan lagu, melainkan sebuah ajakan bagi para pendengar untuk merayakan dan merefleksikan kehidupan sosial yang mereka alami.

Duo NAVA yang beranggotakan Hugo Kasela dan Revaldo Putra baru saja merilis mini album berjudul Rayakan Dunia Baru. [Instagram]
Duo NAVA yang beranggotakan Hugo Kasela dan Revaldo Putra baru saja merilis mini album berjudul Rayakan Dunia Baru. [Instagram]

Terdiri dari empat lagu, setiap komposisi menawarkan narasi yang kuat dan menggugah:

"Rayakan": Lagu pembuka ini adalah sebuah ajakan untuk mensyukuri segala hal yang telah dilewati, sebuah ode untuk merayakan setiap momen dalam hidup, baik suka maupun duka.

"Pergilah": Mengisahkan tentang dinamika hubungan dengan orang terdekat yang keras kepala dan kurangnya pengertian. Sebuah potret realistis tentang tantangan dalam komunikasi interpersonal.

"Selamanya": Lebih dari sekadar lagu, "Selamanya" adalah ucapan rindu akan masa kecil dan rasa terima kasih yang mendalam kepada orang tua. Sebuah balada yang menyentuh hati tentang nostalgia dan penghargaan.

"Fana": Lagu ini mengungkapkan kegelisahan terhadap zaman modern, di mana banyak orang hidup bergantung pada algoritma, yang menurut Nava, dapat mengurangi kreativitas dan rasa percaya diri. Sebuah kritik sosial yang tajam terhadap dampak teknologi pada kehidupan manusia.

Secara garis besar, Rayakan Dunia Baru adalah cerminan kehidupan sosial yang dialami, disampaikan melalui lirik-lirik yang mendalam dan aransemen musik yang kaya.

Hugo Kasela menegaskan bahwa NAVA memiliki genre yang versatile, dengan alternative rock sebagai genre utama mereka.

Ini menjanjikan eksplorasi musikal yang dinamis dan tidak monoton, menarik bagi pendengar yang mencari sesuatu yang berbeda.

Di Balik Layar dan Harapan Masa Depan

Di balik melodi dan lirik yang memukau, Revaldo Putra berperan sebagai komposer dan produser, sementara Hugo Kasela bertanggung jawab sebagai komposer dan penulis lirik.

Kolaborasi apik keduanya menghasilkan karya-karya orisinal yang autentik.

Saat ini, NAVA masih meniti jalur independen, sebuah pilihan yang memberikan mereka kebebasan penuh untuk berekspresi tanpa batasan.

Mini album Rayakan Dunia Baru sudah tersedia di seluruh Digital Streaming Platform (DSP) Nava dan juga di YouTube.

Ini memastikan bahwa pesan dan musik mereka dapat menjangkau khalayak luas, sesuai dengan harapan mereka.

"Semoga mini album kami bisa memberikan kontribusi di kehidupan seluruh kalangan masyarakat sesuai dengan arti nama dan tujuan kami dalam bermusik," tutur Hugo.

Dengan formasi yang unik, nama yang penuh makna, dan mini album yang sarat pesan, NAVA siap mengukir jejak baru di industri musik.

Rayakan Dunia Baru bukan hanya sebuah album, melainkan sebuah undangan untuk merenung, bersyukur, dan merayakan setiap aspek kehidupan, diiringi alunan alternative rock yang energik dan penuh perasaan.

Perjalanan baru Nava telah dimulai, dan mereka siap mengajak kita semua untuk menjadi bagian dari perayaan dunia baru ini.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI