-
Mediasi Lisa Mariana dan Ridwan Kamil gagal, kasus pencemaran nama baik lanjut ke pengadilan.
-
Lisa meluapkan emosi di media sosial, merasa terhormat karena memperjuangkan hak anak.
- Ia mengaku frustrasi dan merasa lemah sebagai rakyat biasa melawan figur berpengaruh.
Suara.com - Upaya mediasi antara Lisa Mariana dan mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, menemui jalan buntu. Dengan gagalnya proses damai tersebut, perkara dugaan pencemaran nama baik ini dipastikan berlanjut ke meja hijau.
Kegagalan mediasi ini tampaknya menjadi pukulan telak bagi Lisa Mariana. Ia tak kuasa menahan emosinya dan meluapkan seluruh kekecewaannya di media sosial sambil menangis dan teriak.
"Gua dicurangin gua nggak apa-apa! Gue nggak apa-apa! Gua nggak minta apa-apa! Gua pakai baju oren juga nggak apa-apa," kata Lisa Mariana dalam video yang muncul di Instagram gosip_danu pada Rabu, 24 September 2025.
Lisa Mariana merasa dirinya terhormat walaupun harus menanggung risiko. Sebab ini menjadi bukti bahwa dirinya berjuang untuk CA, anak yang disebutnya putri Ridwan Kamil.
"Gue terhormat karena gua lagi memperjuangkan hak anak gua saat itu," ujar Lisa Mariana sambil terisak.

Ujian sebenarnya bukan hanya datang dari laporan Ridwan Kamil. Lisa Mariana juga menjadi sasaran hujatan atas kasusnya.
"Gue udah nggak minta apa-apa lagi masih diserang juga! Bolak-balik ke mana-mana. Kanan, kiri, depan, belakang, capek, tahu! Bentar lagi gua gila!" sambungnya dengan nada frustrasi.
Dalam puncak keputusasaannya, Lisa Mariana menyiratkan adanya ketimpangan kekuatan dalam pertarungan hukum yang ia hadapi.
Mantan model majalah dewasa ini merasa posisinya sebagai rakyat biasa sangat lemah ketika berhadapan dengan sosok yang memiliki nama besar dan pengaruh.
Baca Juga: Pede Abis! Lisa Mariana: Saya 1.000 Persen Yakin CA Anak Kandung Ridwan Kamil
Sebuah kalimat singkat yang menusuk pun terlontar dari bibirnya, menggambarkan perasaan tak berdayanya.
"Salah emang orang miskin lawan orang kaya," ucapnya lirih.